Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ujian Nasional Bukan Sekadar Angka Kelulusan...

Kompas.com - 04/04/2015, 11:15 WIB
Muhamad Malik Afrian

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Pada pelaksanaan Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK) 2015 di Depok, Selasa (31/3/2015) lalu, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) mengatakan pelaksanaan ujian nasional (UN) tak perlu lagi dikeluhkan. Jangan lagi melihat UN sebagai angka kelulusan, melainkan sebuah proses untuk meningkatkan pendidikan di Indonesia.

Masih banyak penolakan dari berbagai kalangan masyarakat terhadap pelaksanaan UN hingga tahun ini. JK mengatakan, masyarakat sebaiknya jangan lagi melihat UN sebagai nilai atau angka-angka dari indikator kelulusan

"Bila setiap masyarakat bisa menyikapi UN sebagai proses pendidikan, maka jadikan UN untuk meningkatkan mutu pendidikan bangsa ini," kata JK.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tebo, Jambi, Zulkifli, yang ikut hadir pada RNPK mengatakan bahwa pihaknya ikut menyukseskan UN untuk memperbaiki sistem pendidikan bangsa ini. Ia mengaku optimistis UN dapat menjadi parameter dalam peningkatan mutu pendidikan di Indonesia.

"Jangan lagi melihat UN sebagai angka-angka kelulusan. Sampai saat ini, seakan-akan UN itu masih merupakan sesuatu yang menakutkan, padahal UN juga bisa memberikan kemudahan bagi yang ingin melanjutkan ke jenjang berikutnya," ujar Zulkifli.

"Jika UN dan Ujian Akhir Sekolah seratus persen lulus, maka dari hasil tersebut akan bisa digunakan untuk masuk perguruan tinggi negeri tanpa mengikuti ujian masuk lagi," tambahnya.

Ia mengatakan, bahwa Dinas Pendidikan Provinsi Jambi juga telah menggelar rapat dengan beberapa sekolah untuk memberikan pemahaman kepada para pelaku pendidik. Hal itu dilakukan supaya bisa menyikapi UN sebagai bagian dari proses pendidikan.

JK: Kenapa Harus Ada Ujian Nasional?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com