TANGERANG, KOMPAS.com - Sejumlah wartawan, akademisi, dan praktisi dari 62 negara menghadiri "Jakarta World Forum 2016" di Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang, Banten, Selasa (20/9/2016).
Jakarta World Forum merupakan rangkaian acara yang diadakan Global Forum for Media Development (GFMD), sebuah jaringan internasional yang menyoroti independensi, keberagaman, dan peran media massa dalam pembangunan sosial-ekonomi dunia.
Acara ini merupakan konferensi internasional keempat yang diselenggarakan oleh GFMD. Perhelatan Jakarta World Forum 2016 merupakan hasil kerja sama GFMD dengan Dewan Pers Indonesia dan Universitas Multimedia Nusantara.
"Kami berharap forum ini bisa menjadi bagian dalam upaya pembangunan global yang berkelanjutan," kata Ketua GFMD Leon Willems.
Leon menuturkan, forum seperti ini juga dimanfaatkan sebagai ajang untuk mendorong kebebasan pers, peningkatan kinerja pers yang semakin profesional dan transparan, serta membuka akses informasi seluas-luasnya bagi masyarakat.
Jakarta World Forum 2016 diselenggarakan tiga hari, mulai 20-22 September. Bentuk kegiatan yang diselenggarakan berupa seminar dan diskusi oleh para pelaku media massa yang berasal dari latar belakang yang berbeda-beda.
Sesi seminar dan diskusi secara garis besar membahas seputar posisi media massa saat ini dan sikap yang harus diambil dalam rangka menghadapi tantangan ke depannya.