Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Garena Free Fire dan YCAB, Tumbuhkan Kepedulian Anak Muda lewat Gim Daring

KOMPAS.com - Garena Free Fire, gim berbasis daring yang berkolaborasi dengan DJ Alok, DJ asal Brazil, melakukan kemitraan dengan Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) untuk meluncurkan program "Digital Future Ready Training Programme".

Dalam kemitraan ini, Garena dan Alok akan menggunakan sebagian dari hasil penjualan konten Alok untuk menciptakan peluang pendidikan bagi anak muda dari kalangan prasejahtera di Indonesia dan seluruh dunia.

Program pelatihan ini bertujuan mempersiapkan anak muda dari kalangan prasejahtera di Indonesia dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk menangkap peluang dalam ekonomi digital yang berkembang pesat.

“Misi kami yang paling utama adalah untuk meningkatkan kesejahteraan di Indonesia melalui pendidikan dan pembiayaan yang inovatif,” ungkap Susi Hermijanto, Chief Operating Officer YCAB melalui rilis resmi (5/11/2019).

Susi menambahkan, “Kami sangat menyambut baik kolaborasi dengan Garena untuk memberdayakan lebih banyak anak muda dari kalangan prasejahtera di Indonesia. Kami percaya membekali mereka dengan keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia digital yang berkembang cepat akan memperluas kesempatan karir di masa depan.”

Kepedulian lewat game

YCAB adalah mitra amal global percontohan di Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Sementara itu di Brasil, profit juga akan digunakan untuk insiatif yang mendukung anak muda setempat memperoleh kesempatan pendidikan.

“Seiring dengan usaha untuk terus membangun komunitas game, kami juga berupaya memberikan dampak sosial dengan tujuan memastikan generasi pemain kami berikutnya menerima peluang pendidikan yang tepat,” ujar Harold Teo, produser Free Fire Garena.

Kepada Kompas.com (11/11/2019) Ketua YCAB Veronica Colondam menyampaikan dengan menggandeng kerja sama dengan Garena, YCAB berharap dapat memperluas jangkauan terhadap anak muda yang menjadi fanbase game Free Fire untuk lebih peduli terhadap isu sosial.

"Dalam era dunia digital berkembang pesat, mobile game tidak bisa hanya dilihat dalam konteks kawan atau lawan bagi anak muda. YCAB sebagai organisasi yang fokus pada pengembangan anak muda mendukung perkembangan ini karena game merupakan bagian dari kehidupan mereka yang tidak bisa dipisahkan begitu saja," ujar Vero.

Vero menambahkan, "Sekarang sudah zaman Esport, yang termasuk dalam olahraga mental, seperti catur atau bridge, yang membutuhkan strategi dari pemainnya. Esport akan memiliki dampak yang positif bila dikelola secara profesional. Ini terbukti dari dukungan negara kita yang memasukkan esport dalam Asian Games 2018 dan mengadakan Piala Presiden esport sejak tahun ini."

2 inisiatif program

Veronica menyampaikan sejak awal berkembang YCAB menyadari sangat penting membekali anak muda dengan kemampuan teknologi.

"Oleh karena itu ketika Rumah Belajar YCAB didirikan pertama kali tahun 2003, kami sudah memiliki program pelatihan komputer bagi para murid yag berasal dari keluarga prasejahtera," jelasnya.

Ia menyampaikan kerja sama ini menjadi langkah penting dalam mendorong anak muda dari kalangan prasejahtera untuk tidak hanya menjadi penikmat game, tapi juga memiliki kemampuan teknologi yang dibutuhkan dalam menciptakan game.

Program ini akan terdiri dari dua inisiatif, yaitu:

1. Train the Trainers: Melibatkan guru dengan pengetahuan dan keterampilan digital yang relevan seperti coding dan programming untuk kemudian mentransfer keahlian baru guru ini secara efektif kepada ribuan pelajar di Indonesia.

Program ini akan mengambil pendekatan holistik melengkapi pengajar dengan keterampilan teknis (termasuk coding dan basic programing) dan soft skill (termasuk kreativitas, pemikiran kritis, dan pemecahan masalah).

2. Create the Future: Memberikan beasiswa kepada pelajar yang memiliki potensi dan minat tinggi untuk meningkatkan keterampilan digital dan kemampuan kerja. Program akan dilaksanakan melalui bootcamp coding dijalankan HACTIV8, salah satu lembaga persiapan tenaga kerja terkemuka di Indonesia dalam hal pengembangan web.

https://edukasi.kompas.com/read/2019/11/17/20205451/garena-free-fire-dan-ycab-tumbuhkan-kepedulian-anak-muda-lewat-gim-daring

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke