Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Sehat Puasa Ramadhan ala Dosen FK Ubaya

KOMPAS.com - Memasuki bulan Ramadhan 2022, umat Muslim kembali menjalankan ibadah puasa. Tahun ini jadi tahun ketiga puasa dalam masa pandemi Covid-19.

Karena itu, masyarakat sudah mulai terbiasa dengan kondisi sekarang. Apalagi yang ingin diet dalam masa pandemi Covid-19.

Lantas, bagaimana diet saat puasa di tengah pandemi? Melansir laman Universitas Surabaya (Ubaya), ini penjelasan mengenai tips sehat puasa Ramadhan.

Menurut Dosen Fakultas Kedokteran Ubaya sekaligus Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr. Indro Harianto, Sp.PD., ada masyarakat yang masih beranggapan bahwa puasa membuat sistem imunitas menurun karena kurangnya asupan nutrisi yang masuk ke tubuh.

"Kondisi tersebut dianggap masyarakat tidak dapat menghadang serbuan virus Covid-19," ujarnya dikutip dari laman Ubaya.

Namun, penelitian dr. Alan Colt dari USA menunjukkan adanya beragam manfaat yang dirasakan setelah berpuasa.

Manfaat puasa

  • Mulai dari fisik menjadi lebih baik
  • Tekanan darah dan kadar kolestrol terkontrol
  • Nafsu seksual terkendali
  • Mengendurkan ketegangan
  • Menajamkan perasaan
  • Mampu menguasai diri
  • Menghambat proses penuaan
  • Meningkatkan daya tahan tubuh

Selain itu, ada penelitian lain yang menerangkan bahwa rasa lapar dapat memicu sel induk untuk memproduksi sel darah putih atau leukosit yang berperan penting dalam sistem imunitas tubuh.

Tips sehat puasa Ramadhan

Karena itu, ia memberikan beberapa tips sehat puasa Ramadhan yang mudah diikuti masyarakat.

1. Bagi yang belum terbiasa berpuasa bisa mencoba pemanasan dengan puasa sunah Sya’ban.

2. Usahakan makan sayur satu jam menjelang Imsak. Makan sahur sangat penting untuk memperoleh cadangan energi dalam melakukan aktivitas keseharian sekaligus sebagai pengganti sarapan.

3. Lengkapi menu makanan dengan memenuhi gizi empat sehat lima sempurna.

4. Segera berbuka puasa pada waktu magrib dengan minum air dan makan-makanan pemanis alami seperti Kurma, Kolak, atau Kue.

Berbuka puasa dengan makanan atau minuman tepat waktu bisa mengurangi produksi asam lambung di dalam tubuh.

5. Berhentilah makan sebelum kenyang dan lanjutkan makan setelah salat tarawih.

6. Sedangkan bagi penderita penyakit tertentu dianjurkan konsultasi terlebih dahulu dan jangan lupa minum obat sesuai anjuran dokter. Begitu pun dengan ibu hamil atau menyusui yang perlu asupan gizi bagi buah hati.

Pilihan makanan yang baik

Dokter Indro Harianto juga menjelaskan mengenai pilihan makanan yang sebaiknya dikonsumsi saat sahur dan berbuka puasa. Saat sahur sebaiknya masyarakat mengonsumsi makanan yang hangat agar mudah dicerna sekaligus merangsang keluarnya enzim pencernaan.

Selain itu, masyarakat dapat menghindari konsumsi gula berlebih di saat sahur karena dapat memicu produksi insulin yang mengakibatkan tubuh lebih cepat merasa lapar, lemas dan lesu.

"Pilih menu makanan utama jenis karbohidrat kompleks dengan memperbanyak konsumsi sayur, buah-buahan dan minum segelas susu," jelasnya.

Untuk minumannya, ia menyarankan agar menghindari minuman berkafein seperti kopi yang dapat menyebabkan cairan dalam tubuh sering keluar. Mengakhirkan waktu sahur agar memiliki cadangan tenaga yang lebih.

Sedangkan pada saat berbuka puasa, dr. Indro Harianto mengatakan jika masyarakat dapat berbuka puasa dengan bertahap. Artinya setelah berbuka puasa dengan minum segelas air atau kurma, pergilah salat magrib dahulu.

Baru 15 menit kemudian dapat dilanjutkan dengan makanan yang lebih berat seperti nasi dan lauk pauk. Setelah salat Tarawih dapat dilanjutkan lagi dengan makanan ringan atau camilan. "Utamakan minum air, vitamin dan elektrolit," jelasnya.

Cara minum 8 gelas per hari

Dokter Indro menjelaskan cara minum air 8 gelas satu hari. Yakni dengan metode:

  • 2 gelas minum air saat sahur
  • 2 gelas minum air saat berbuka puasa
  • 4 gelas sisanya diantara kedua tersebut

"Ketika tidur tubuh kita kehilangan 1-2 kg dan itu air. Jadi memulai puasa dengan restorasi cairan adalah langkah yang baik," terang dr. Indro Harianto.

https://edukasi.kompas.com/read/2022/04/04/181914771/tips-sehat-puasa-ramadhan-ala-dosen-fk-ubaya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke