Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendidikan Reproduksi Berdampak Positif

Kompas.com - 11/07/2008, 11:05 WIB

Yogyakarta, Kompas - Pemberian materi pendidikan kesehatan reproduksi di tingkat sekolah menengah atas secara lengkap diketahui mampu meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku yang bertanggung jawab bagi para siswa seputar kesehatan reproduksi.

Demikian kesimpulan hasil eksperimentasi pendidikan kesehatan reproduksi (kespro) yang diterapkan di tiga SMA di Yogyakarta. Hasil eksperimentasi pendidikan kespro itu dipresentasikan, Kamis (10/7), di Kepatihan, Yogyakarta.

Suharsih, Koordinator Pusat Studi Seksualitas Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) DIY mengungkapkan ada tiga sekolah yang menerapkan pendidikan kespro dan diuji, yaitu SMAN 7, SMAN 9, dan SMA Piri I Yogyakarta. Penerapan pendidikan kespro dilaksanakan sejak 2007, bekerja sama dengan PKBI DIY. Di SMAN 9 kelas X, XI, XII dan SMA Piri I kelas X, pendidikan kespro diberikan sesuai modul ajar yang dibuat dengan waktu ajar selama satu jam per minggu.

Sementara itu, SMAN 7 menerapkan pendidikan kespro satu jam per bulan. Dari perbandingan nilai tes siswa sebelum dan setelah menerima pendidikan kespro diketahui, dilihat dari aspek pengetahuan, siswi SMA Piri I mengalami peningkatan pengetahuan 15,9 persen, sedangkan laki-laki 9,7 persen.

Dari aspek sikap, pendidikan kespro memengaruhi siswi untuk bersikap benar sebesar 15,89 persen. Selain itu, 27,6 persen siswi SMA Piri I mengalami perubahan perilaku dari yang tidak bertanggung jawab menjadi bertanggung jawab. Di SMAN 9, 13,7 persen siswi juga mengalami perubahan perilaku. Siswa yang mendapat pendidikan kespro tidak lengkap mengalami kenaikan yang tidak signifikan. Guru Kespro SMA Piri I Anis Farikhatin menuturkan, pendidikan kespro saat ini belum menjadi prioritas di sekolah. (RWN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com