Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima SD di Belu Diusukan jadi Sekolah Internasional

Kompas.com - 27/09/2008, 08:49 WIB

ATAMBUA, SABTU-Lima Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur diusulkan menjadi sekolah berstandar nasional dan internasional.

Peningkatan status SD itu untuk meningkatkan mutu pendidikan sekaligus memperbaiki sumber daya masyarakat setempat. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Belu Patrisius Asa di Atambua, Sabtu (27/9), mengatakan, kelima SD itu yakni SD Katolik Atambua II, SD Inpres Tulamalae, SD Inpres Wekatimun, SD Katolik Motabuik, dan SD Kristen Fatubenao. Dinas Pendidikan dan Kebudyaan Belu telah mengusulkan kelima SD itu menjadi SD bertaraf nasional dan internasional.

"Usul ini disampaikan tahun 2007 dengan pertimbangan kelima SD ini menjadi lokomotif pendidikan di Belu. Sebagai kabupaten yang berbatasan langsung dengan Timor Leste peningakatn status SD biasa menjadi SD bertaraf nasional dan nasional sangat penting agar kita bisa bersaing dengan negara tetangga,"katanya.

Perbedaan antara SD biasa dengan sekolah berstandar nasional dan internasional yakni sekolah berstandar internasional dan nasional akan mendapat perhatian khusus pemerintah berupa perpustakaan dan buku buku, laboratorium bahasa inggris, guru-guru berkualitas, sarana dan prasarana pendididkan terjamin.

Selama ini hampir seluruh SD di Belu tidak memiliki perpustakaan sekolah, dan banyak guru SD adalah guru honor, lulusan SMA atau sederajad. Kelima SD yang diusulkan itu telah melalui proses verifikasi yang ketat. Kelima SD itu dinyatakan memenuhi persyaratan yang diminta Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah antara lain memiliki perpustakaan dan halaman sekolah yang luas. Peningkatan status sekolah ini antara lain untuk meningkatkan mutu pendidikan, dan mengembangkan kreativitas dan semangat belajar para siswa dan guru. (KOR)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com