Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Navara Pengangkut Kuda Besi Terbang

Kompas.com - 10/11/2008, 07:40 WIB

Tidak bisa dipungkiri, memiliki mobil menunjukkan status sosial seseorang atau keluarga. Semakin mewah kendaraan yang mendekam di garasi, tentu kian mapan kehidupannya. Kondisi ini tampaknya juga berlaku di cabang sport otomotif.

Seperti Nissan Frontier Navara 2008 milik Farhan Hendro yang sudah dimodifikasi untuk mengangkut kuda besi terbangnya, Suzuki RM-150. Pembalap motocorss di kelas junior ini telah mendandani double cab jadi lebih kekar.

Padahal, di sektor eksterior tak banyak yang dirombak. Sentuhan hanya pada gril dan sepatbor. Untuk penggarapannya, sang ayah Asep Hendro, mantan pembalap motor nasional era 1990-an dan kini juragan aksesoris balap itu menyerahkannya kepada rumah modifikasi Lm&T di Jakarta Selatan.

Untuk gril, Opic dari Lm&T mengubahnya menjadi bergaya American Truck dengan menyematkan bilah-bilah aluminium secara horizontal sebanyak 16 lembar. Masing-masing bilah (ada 3 bilah) dilas babet dengan bilah aluminium vertikal. Untuk kreasi seperti ini membutuhkan dana Rp 3 jutaan.

Sesuai dengan pemiliknya yang pembalap, over fender pun dirancang seperti bertenaga. "Mobil ini nggak diceperin, ahnya over fender dibikin dibuat agak gondrong," jelas Opic. Di sini over fender tidak dibuat kotak tapi mengikuti kontur bodi.

Pembentukan penutup roda yang gambot ini, juga disesuaikan pemakaian velg Akuza 24 inci sesuai yang diinginkan pemiliknya. Sebelumnya, pilihan jatuh pada velg 22 inci, namun bantingan kurang enak.

Ban yang super lebar ini membuat Opic harus memotong sedikit sepatbor depan lantaran harus bisa masuk ban profil 40. Lain hal jika memakai yang 30 atau 35, walau PCDnya pas untuk Navara.

Risiko dengan memakai ban besar, tarikan akan mempengaruhi tenaga dari dapur pacu berkapasitas 2.500 cc diesel bertekenologi common rail terbo intercooler itu. Putaran roda kemudi alias setir juga berat, terutama saat membelok dengan kecepatan rendah sekali.

Kendala itu tak jadi masalah buat Farhan Hendro. Terpenting, mobil bisa membawa kuda besi terbang dan badan tidak pegal saat meluncur menuju sirkuit balapan. (Rudy)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com