Misa Arwah untuk Elen

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah dimandikan dan dirawat selayaknya, Rabu (18/3) malam ini, keluarga menyelenggarakan Misa Arwah bagi almarhumah Maria Fransisca Bernadet Elen Sutjiadi (nama yang benar sesuai yang tertulis di rumah duka).

Misa arwah yang dilakukan di Rumah Duka RS Sumber Waras pada pukul 21.15 malam ini dihadiri puluhan pelayat, keluarga, dan teman wanita berusia 22 tahun itu.

Keluarga Elen, terutama mamanya, Leny Kosasih (46), masih terlihat shock. Matanya sembab, pandangan matanya kosong, lurus ke arah peti jenazah putrinya. Wanita itu juga harus dipapah saat ke kamar mandi.

Sementara itu, papanya, Edi Sutjiadi (50), terlihat masih lemas. Kepalanya selalu miring ke kanan sambil melihat ke peti jenazah anaknya.

Misa arwah akan kembali dilaksanakan pada Kamis (19/3) besok pukul 20.00.

Helen ditemukan tewas dengan wajah berlumuran darah di tangga darurat lantai enam ke lantai tujuh Pacific Place, Jakarta. Mayat Elen ditemukan oleh petugas kebersihan Pacific Place pukul 19.00.

Pada jenazah Elen tidak ditemukan identitas apa pun termasuk telepon genggamnya. Identitas korban diketahui setelah keluarga Elen datang ke kamar mayat Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Rabu pagi.