Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SD Tamansiswa Pertahankan Pelajaran Budi Pekerti

Kompas.com - 25/04/2009, 13:17 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Taman Muda (sekolah dasar) Ibu Pawiyatan Tamansiswa, Yogyakarta, sampai saat ini masih menerapkan pelajaran budi pekerti melalui olahrasa dan seni budaya kepada para siswa.
    
"Tujuan pelajaran budi pekerti diberikan kepada siswa agar nilai-nilai budaya bangsa seperti sopan santun tidak luntur oleh perkembangan zaman," kata Kepala  SD Taman Muda Tamansiswa Yogyakarta Nyi Anastasia Riatri Asih di sela kegiatan open schoo" Taman Muda Ibu Pawiyatan Tamansiswa di Pendopo Tamansiwa Yogyakarta, Sabtu (25/4).

Ia mengatakan, taman muda adalah sekolah dasar yang didirikan oleh Ki Hajar Dewantara pada  1922 yang juga menerapkan sistem "among" berupa keseimbangan pendidikan orangtua/keluarga, lembaga sekolah, dan masyarakat.
"Karena itu, taman muda  sampai saat ini tetap mengedepankan  ajaran Ki Hadjar Dewantara yang sejak awal diajarkan di perguruan di lingkungan tamansiswa serta pelajaran yang berkaitan dengan kemajuan teknologi," katanya.

Menurut dia, sekolah yang ada di lingkungan perguruan Tamansiswa adalah sekolah kebangsaan karena dalam satuan pelajaran selalu memuat pelestarian budaya bangsa Indonesia. "Selain itu dalam taman muda juga diajarkan baca tulis bahasa Jawa, tari tradisional, karawitan, dan seni lainnya," katanya.

Ia mengatakan, sekolah ini juga memberikan pelajaran yang berkaitan dengan kemajuan teknologi informasi agar siswa tidak ketinggalan zaman. "Misalnya dengan memberikan pelajaran bahasa Inggris dan komputer dengan tidak meninggalkan budaya bangsa," katanya.

Ia mengatakan, kegiatan open school tersebut bertujuan mengenalkan keberadaan Taman Muda Ibu Pawiyatan Tamansiswa, Yogyakarta, kepada masyarakat, sekaligus mempromosikan penerimaan siswa baru tahun ajaran 2009-2010. "Kegiatan open school ini diisi berbagai macam lomba untuk siswa taman kanak-kanak (TK) se-Kota Yogyakarta, di antaranya lomba mewarnai, menyanyi, menari, serta bazar," kata Nyi Anastasia Riatri Asih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com