Carla Bruni Melawan Buta Huruf

KOMPAS.com — Carla Bruni-Sarkozy (41) mendirikan yayasan untuk menggalang dana bagi kelompok masyarakat yang memiliki keterbatasan, gelandangan, penghuni penjara, dan masyarakat buta huruf di Perancis.

Model yang beralih menjadi penyanyi ini membentuk yayasan itu dengan dana pribadi. Yayasan bernama Foundation de France ini mendukung berbagai kegiatan yang dilakukan lembaga-lembaga di bidang pendidikan dan kebudayaan.

”Tujuan yayasan ini menggalang dana untuk mendukung dan mendanai berbagai kegiatan. Kami akan bekerja sama dengan banyak lembaga,” tutur istri Presiden Perancis Nicolas Sarkozy ini. Bruni menambahkan, ”Perang melawan buta huruf adalah perjuangan yang nyata.”

Dalam wawancara dengan harian La Tribune, Bruni mengatakan, dia amat terpukul dengan data terbaru yang menyebutkan tiga juta warga Perancis buta huruf.

Tahun lalu, Bruni ditunjuk menjadi duta Global Fund untuk memerangi penyakit AIDS, tuberkulosis, dan malaria. Dia juga berharap bisa membantu para imigran muda dari pinggiran kota agar mereka bisa masuk sekolah bagus melalui program beasiswa, serta mendalami seni dan mode Perancis.

Salah satu tokoh fashion Perancis, Jean-Paul Gaultier, pun menjadi salah satu anggota komite Foundation de France.(AFP/DOE)