Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PTN Tidak Menolak Mahasiswa Baru Asal Malaysia!

Kompas.com - 14/06/2009, 17:53 WIB

BOGOR, KOMPAS.com - Rektor Insitut Pertanian Bogor (IPB) Herry Suhardiyanto mengatakan, perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia tidak menolak mahasiswa baru asal Malaysia.

Hal tersebut dikatakan Herry di Bogor, Minggu (14/6), untuk meluruskan pemberitaan sebelumnya yang menyebutkan seolah-olah PTN menolak mahasiswa baru asal Malaysia. Herry menambahkan, kendatipun tidak menolak, panitia Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun ini tidak membuka Panitia Lokal (PL) luar negeri di Malaysia.

"Calon mahasiswa dari Malaysia maupun dari negara lain dapat mendaftar untuk ikut ujian SNMPTN di PL terdekat di Indonesia yang mudah diakses misalnya di Medan, Pekanbaru, atau Jakarta," ujar Herry.

Menurutnya, selama ini formulir pendaftaran SNMPTN memungkinkan bagi warga negara asing atau warga negara Indonesia yang lulus sekolah di Malaysia untuk mengikuti ujian SNMPTN. Mulai tahun ajaran 2009, Panitia SNMPTN tidak membuka PL luar negeri di Malaysia.

Sementara itu, menurut Ketua SNMPTN Harris Supratno, alasan panitia SNMPTN tahun 2009 tidak membuka PL luar negeri di Malaysia karena calon mahasiswa yang mendaftar dari Malaysia sangat minim, kurang dari 100 orang.

"Pendaftar dari Malaysia umumnya hanya mendaftar untuk fakultas kedokteran," tutur Harris. Padahal, lanjut dia, fakultas dan jurusan yang ada di PTN sangat beragam, tidak hanya fakultas kedokteran.

Harris menambahkan, meskipun panitia SNMPTN tidak membuka PL di Malaysia, jika ada calon mahasiswa asal Malaysia ingin mengikuti ujian SNMPTN bisa mendaftar langsung ke PL terdekat di Indonesia.

Dia juga mengatakan, jika ada PTN yang tidak menerima calon mahasiswa asal Malaysia, kewenangannya akan diserahkan pada rektor PTN bersangkutan, bukan menjadi kewenangan forum rektor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com