Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UN Kejar Paket Ditunda

Kompas.com - 22/06/2009, 20:34 WIB

TEGAL, KOMPAS.com - Ujian Nasional Kejar Paket A, B, maupun C di wilayah Tegal ditunda. Hal tersebut didasarkan pada surat Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah kepada pemerintah daerah setempat. Agar siswa yang tidak lulus UN formal tetap bisa melanjutkan sekolah, sekolah swasta diimbau memfasilitasi mereka.

Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemkot Tegal, Khairul Huda, Senin (22/6) mengatakan, berdasarkan surat yang diterima, penundaan pelaksanaan UN Kejar Paket A, B, maupun C karena persoalan administrasi pengadaan naskah soal. Hal tersebut terkait dengan mekanisme penunjukkan langsung, yang dikhawatirkan menimbulkan kerawanan administrasi.

UN Kejar Paket A, B, C yang seharusnya dilaksanakan pada periode Juni, rencananya akan dilaksanakan pada bulan Agustus atau sesuai prosedur operasional standar, yaitu pada tahap kedua bulan November 2009. "Kepastiannya masih akan diberitahukan kemudian," ujarnya.

Menurut Chairul, para siswa yang tidak lulus UN formal, baik tingkat SD, SLTP, maupun SLTA terpaksa belum bisa mengikuti ujian kesetaraan untuk mendapatkan kelulusan. Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Kota Tegal, jumlah siswa yang tidak lulus UN form al pada tahun ini sebanyak 81 siswa SMA, 219 siswa SMK, dan 446 siswa SLTP.

Agar para siswa tersebut tetap bisa melanjutkan sekolah, sekolah-sekolah swasta diimbau untuk memfasilitasi mereka. "Karena kegagalan anak hanya UN saja, kalau sekolah perlu menerapkan tes untuk penerimaan, tes saja," ujar Chairul.  

 

Kebijakan Baru

Ketua Dewan Pendidikan Kota Tegal, Sisdiono Ahmad mengatakan, pemerintah perlu membuat kebijakan baru, agar siswa yang tidak lulus UN bisa melanjutkan sekolah. Pasalnya dengan penundaan tersebut, mereka terancam tidak bisa mendapatkan kelulusan hingga pelaksanaan penerimaan siswa baru.

Butuh komitmen, karena UN kejar paket merupakan program pemerintah. Mengapa diundur, ujarnya. Menurut dia, pemerintah harus tetap mengupayakan agar para siswa bisa mendapatkan kesempatan untuk lulus, sebelum penerimaan siswa baru.

Sekolah-sekolah swasta juga diimbau memberikan kesempatan kepada siswa yang belum lulus, agar tetap bisa melanjutkan sekolah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com