Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UN Paket C Kurang Diminati, Ada yang Semrawut, bahkan Ditunda...

Kompas.com - 24/06/2009, 14:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ujian Nasional Kesetaraan Paket (UNPK) C hari ini memasuki hari kedua sejak Selasa (23/6) serentak di beberapa wilayah Indonesia. Ihwal pelaksanaannya ada yang kurang meminati, tampak semrawut, bahkan ada yang menunda.

Di Jember, Jawa Timur, jumlah peserta UNPK C di Jember mencapai 1.647 siswa. Peserta berasal dari pendidikan formal yang tidak lulus UN tahun ini maupun peserta pendidikan informal. Menurut Kepala Bidang Pendidikan Non-Formal dan Informal (PNFI) Dinas Pendidikan (Dindik) Jember, Sudiyono, pelaksanaan UNPK berjalan lancar dan tidak ada naskah soal yang datang terlambat di lokasi UNPK.

Dimulai sejak pukul 13.00 hingga 17.30, beberapa lokasi digelarnya UNPK antara lain SMK Negeri 4, SMA Negeri Kalisat, SMA Negeri 1 Mumbulsari, SMK Walisongo Rambipuji, SMA Negeri 1 Jenggawah, SMK PGRI 4 Tanggul, SMK PGRI 5 Kencong, SMK Perikanan dan Kelautan, serta SMK 1 Pancasila.

Di Madiun, 552 siswa SMA/sederajat di Madiun sejak kemarin, Selasa (23/6), juga mengikuti UNPK C. Peserta terdiri dari siswa Kejar Paket C Reguler dari non-Departemen Agama (Depag) Kabupaten Madiun yang berjumlah 357 peserta, Kejar Paket C Reguler Depag sejumlah 123 siswa, serta peserta formal yang mencapai 42 siswa. 

Di Manado, Sulawesi Utara, sebanyak 606 orang juga mengikuti ujian serupa. Sekretaris Dinas Pendidikan Nasional Kota Manado, Soleman Montori, mengatakan, UNPK digelar secara nasional sebagai program Departemen Pendidikan Nasional. UNPK dilaksanakan di SMAN VII dan SMA III untuk dua jurusan, yaitu Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

Sementara itu, di DKI Jakarta, sebanyak 8.186 peserta mengikuti UNPK C yang berlangsung di beberapa tempat. Menurut Kepala Pusat Informasi Humas (PIH) Depdiknas, M Muhadjir, di Jakarta, Selasa (23/6), peserta ujian tersebut terdiri jurusan IPS sebanyak 7.966 dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 220 peserta.

"Pelaksanaannya selama tiga hari mengingat banyaknya peserta mengikuti ujian," kata Muhadjir.

Sedangkan peserta ujian yang pindah dari jalur formal ke nonformal mencapai 3.619 siswa, terdiri IPS 2.609 orang dan IPA sebanyak 1.010 orang.

Kurang minat

Di Ambon, Provinsi Maluku, pelaksanaan UNPK C kurang diminati oleh siswa. Berdasarkan pemantauan Kompas (24/6), siswa SMA gagal UN yang mengikuti UNPK C hanya mencapai 353 siswa. Sebaliknya, data dari Diknas Provinsi Maluku menyebutkan, siswa SMA yang tidak lulus di wilayah tersebut mencapai 2.026 orang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com