Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih 546 Bangku Kosong di SMPN Jakarta

Kompas.com - 13/07/2009, 03:35 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com-Masih ada 546 bangku kosong di seluruh SMP Negeri di Jakarta pada tahun ajaran 2009-2010, meskipun Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta telah dua kali melakukan penerimaan peserta didik baru (PPDB) pada 3-7 Juli serta 9-10 Juli.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Taufik Yudi Mulyanto, di Jakarta, Minggu (12/7), mengatakan, bangku kosong tersebut presentasinya kecil dibandingkan penerimaan siswa baru SMP Negeri di seluruh Jakarta sekitar 86.000 siswa.

"Bangku kosong tersebut sebagian besar untuk calon siswa baru yang berasal dari luar DKI Jakarta dan berada di sekolah-sekolah yang berlokasi di pusat kota," kata Taufik Yudi Mulyanto.

Dia memperkirakan, dengan pertimbangan lokasi sekolah yang jauh atau transportasi yang agak sulit sehingga calon siswa baru SMP yang berasal dari luar Jakarta tidak melapor diri atau mengundurkan diri.

Menurut dia, meskipun ada 546 bangku bangku kosong tapi prsentasenya kecil dari sekitar 86.000 siswa baru yang diterima di 287 SMP Negeri di seluruh DKI Jakarta, sehingga tidak mengganggu proses belajar-mengajar. "Dengan jumlah bangku kosong tersebut dibandingkan jumlah sekolah yang ada, di kelas reguler yang berisi 40 siswa mungkin cuma ada satu bangku kosong," katanya.

Ditegaskannya, bangku kosong tersebut akan tetap dibiarkan kosong sampai nantinya ada siswa pindahan dari sekolah lain setelah semester kedua, yakni sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku.

Ketika ditanya, apakah nantinya siswa dari SMP swasta bisa pindah ke SMP Negeri untuk mengisi bangku kosong tersebut, menurut dia, hal itu diserahkan pada kebijakan sekolah masing-masing. "Prinsipnya siswa pindahan tersebut memiliki NEM yang relatif sama dengan siswa yang telah diterima sejak awal tahun ajaran 2009-2010, sehingga siswa baru tersebut bisa mengikuti pelajaran dengan baik," katanya.

Ketika ditanya, bagaimana jika bangku kosong tersebut sudah diisi oleh sekolah yang bersangkutan sebelum semester kedua, menurut dia, itu tidak boleh terjadi dan sekolah yang bersangkutan bisa dilaporkan ke dinas.

Berdasarkan data Dinas Pendidikan DKI Jakarta, setelah pengumuman PPDB tahap pertama pada Selasa (7/7) Juli lalu, masih ada 4.291 calon siswa yang tidak melapor diri sehingga bangkunya kosong.

Dinas Pendidikan kemudian membuka PPDB tahap kedua pada Kamis dan Jumat (9-10/7) yang diikuti sebanyak 12.545 calon siswa untuk mengisi 4.291 bangku kosong.

Tapi, pada saat pengumuman PPDB tahap kedua hingga batas akhir daftar ulang pada Sabtu (11/7) hanya 3.745 calon siswa yang melapor diri, sehingga masih ada 546 bangku kosong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

DIskusi Ilmiah FSI: Kawal Kedaulatan di Laut China Selatan, Indonesia Perlu Perkuat Kapasitas dan Diplomasi
DIskusi Ilmiah FSI: Kawal Kedaulatan di Laut China Selatan, Indonesia Perlu Perkuat Kapasitas dan Diplomasi
Edu
Menbud Fadli Zon: Sejarah Bukan Tentang Emosi, tapi Kejujuran
Menbud Fadli Zon: Sejarah Bukan Tentang Emosi, tapi Kejujuran
Edu
Soal Sumpah Jabatan Rektor UPI Pakai Bahasa Inggris, Kemendikti Buka Suara
Soal Sumpah Jabatan Rektor UPI Pakai Bahasa Inggris, Kemendikti Buka Suara
Edu
Seleksi Calon Guru Sekolah Rakyat Diumumkan, Klik https://kemensos.go.id/
Seleksi Calon Guru Sekolah Rakyat Diumumkan, Klik https://kemensos.go.id/
Edu
Kemenbud Dorong Budaya Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi dalam Diplomasi Indonesia-Polandia
Kemenbud Dorong Budaya Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi dalam Diplomasi Indonesia-Polandia
Edu
Buka Peluang Pelajar dan Dosen Kuliah ke Eropa, Pemerintah Gandeng Uni Eropa
Buka Peluang Pelajar dan Dosen Kuliah ke Eropa, Pemerintah Gandeng Uni Eropa
Edu
5 Sekolah Kedinasan Tanpa Syarat Tinggi Badan dan Bisa Mata Minus, Ada STAN dan STIN
5 Sekolah Kedinasan Tanpa Syarat Tinggi Badan dan Bisa Mata Minus, Ada STAN dan STIN
Edu
Besok Pengumuman SPMB Jateng 2025, Ini Cara Cek dan Jadwal Daftar Ulang
Besok Pengumuman SPMB Jateng 2025, Ini Cara Cek dan Jadwal Daftar Ulang
Edu
SPMB Jakarta 2025, Pendaftaran Sempat Terkendala karena KJP Tak Aktif
SPMB Jakarta 2025, Pendaftaran Sempat Terkendala karena KJP Tak Aktif
Edu
15 Kampus Terbaik Asia Tenggara 2026, Ada 4 PTN Indonesia
15 Kampus Terbaik Asia Tenggara 2026, Ada 4 PTN Indonesia
Edu
Orangtua Masih Keluhkan Pelaksanaan Sistem Online SPMB DKI Jakarta 2025
Orangtua Masih Keluhkan Pelaksanaan Sistem Online SPMB DKI Jakarta 2025
Edu
Menbud Fadli Zon Harap Lagu Anak-anak Bisa Bantu Cegah 'Bullying'
Menbud Fadli Zon Harap Lagu Anak-anak Bisa Bantu Cegah "Bullying"
Edu
Aliansi Dosen Protes soal Proses Pencairan Tukin, Bingung Isi Laporan Kinerja
Aliansi Dosen Protes soal Proses Pencairan Tukin, Bingung Isi Laporan Kinerja
Edu
UI Satu-satunya Kampus Indonesia yang Masuk 200 Kampus Top Dunia
UI Satu-satunya Kampus Indonesia yang Masuk 200 Kampus Top Dunia
Edu
Profil Kakek Al Ghazali, Harjono Sigit yang Mantan Rektor ITS dan Arsitek Pasar Atom
Profil Kakek Al Ghazali, Harjono Sigit yang Mantan Rektor ITS dan Arsitek Pasar Atom
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau