Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah Gratis Hanya Ada di Televisi?

Kompas.com - 26/07/2009, 16:04 WIB

BANGKALAN, KOMPAS.com - Sejumlah wali murid di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, mempertanyakan dimana tempat sekolah gratis di wilayah tersebut sebagaimana yang sering disiarkan di iklan televisi.

"Yang sekolah gratis itu dimana ya seperti yang diiklankan di Televisi. Sebab, di Bangkalan tidak ada sekolah yang gratis," terang salah seorang wali murid, Moch Mohlis, di Bangkalan, Minggu (26/7).

Menurut Mohlis, siswa baru untuk sekolah dasar (SD) harus mengeluarkan uang sebesar Rp 300 ribu untuk membeli buku pelajaran yang baru, sebab, buku pelajaran milik kakak kelasnya tidak ada yang cocok.

"Ya mau gimana lagi mas, terpaksa saya membeli buku pelajaran tersebut. Karena tidak bisa pinjam buku pelajaran milik kakak kelasnya yang sudah naik kelas. Sebab, isinya tidak sama," ungkapnya.

Pasalnya, pihak sekolah tidak menyediakan pinjaman buku pelajaran pada siswa, sehingga siswa baru harus membeli semua buku pelajaran yang ironisnya, harga buku pelajaran itu mencapai Rp 30.000 perbuah.

"Itu belum lagi membeli baju seragam, sepatu, dan tas. Jika ditotal biaya yang harus dikeluarkan untuk tahun ajaran baru ini sekitar Rp 750.000," ucapnya.

Hal senada juga diungkapkan wali murid yang lain, H Zakariya yang mengatakan, dirinya sudah mengeluarkan biaya hampir Rp 2.000.000 untuk menyekolahkan putranya di salah satu SMAN di Bangkalan tahun ajaran 2009.

"Itu belum termasuk dana untuk membeli buku pelajaran seperti buku paket dan lembar kerja siswa (LKS). Dimana kedua jenis buku itu harus dimiliki oleh tiap-tiap murid," ujar Zakariya.

Zakariya berharap pada pemerintah pusat maupun pemerintah daerah (Pemda) setempat supaya lebih memperhatikan lagi dunia pendidikan untuk merealisasikan pendidikan murah.

"Jangan ke pendidikan gratis, tapi pendidikan murah saja dululah, itu sudah bagus. Dan bisa membantu kami sebagai orang tua," harapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com