Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mereka Siap ke Olimpiade Sains

Kompas.com - 28/07/2009, 14:34 WIB

Olimpiade Sains Nasional bukan ajang main-main. Perlu perjuangan, motivasi, dan ketekunan untuk bisa menjadi juara. Hal ini pula yang membuat siswa SMA dari berbagai kabupaten dan kota yang terpilih mewakili Jawa Tengah dalam OSN tersebut berlatih dari pagi hingga malam hari. Mereka dikarantina selama satu bulan.

Kota Salatiga menjadi lokasi pemusatan pelatihan bagi peserta OSN untuk mata lomba Biologi, Astronomi, Kimia, dan Ekonomi. Keseharian mereka penuh dengan pelajaran teori, praktik, dan berlatih sejak pemusatan pelatihan itu dimulai tiga pekan lalu. Mereka pun harus mengalami suka duka jauh dari keluarga dan rumah.

"Ya lumayan juga, pas awal-awal rindu rumah. Kaget karena ternyata latihannya cukup keras, apalagi pelatihan dimulai sewaktu baru mulai liburan," tutur Stephen Haniel (16), siswa SMA Negeri 1 Purwokerto yang menjadi wakil untuk OSN Kimia, saat berlatih di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, Senin (27/7).

Secara resmi, jadwal mereka berlatih dimulai dari pukul 07.30 hingga sekitar pukul 21.00 dengan diselingi waktu rehat beberapa kali. Namun, tidak jarang sesi latihan itu berlanjut hingga menjelang tengah malam, seperti dilakoni wakil Jateng untuk OSN Astronomi. Mereka pernah berlatih hingga menjelang pukul 00.00, melihat rasi bintang.

Suka dan duka tentu mereka alami saat menjadi anak asrama. Mereka hanya mendapat libur setengah hari saat sedang hari libur nasional atau Minggu. Kadang-kadang ada pula orangtua yang datang untuk menjenguk anaknya, sekadar melihat kondisi dan melepas rindu. Masa karantina baru akan berakhir saat mereka berangkat menuju lokasi OSN di Jakarta pada 3-9 Agustus mendatang.

"Saya sekarang sedang terus menghafal bintang. Baru bisa 30 bintang, padahal ada sekitar 100 bintang yang terang," tutur Aaron (17), siswa SMAN 1 Salatiga yang menjadi salah satu wakil Jateng untuk OSN Astronomi.

Menurut Dr Suryasatriya Trihandaru, Koordinator Pelatihan OSN di UKSW, motivasi dan ketekunan sangat penting bagi para wakil Jateng untuk berlomba menjadi yang terbaik. Hal itu yang terus dipompakan kepada mereka. Salah satu caranya dengan mengajak salah satu alumni OSN yang pernah menang untuk berbagi cerita dengan adik-adik mereka.

"Jika mereka menang tentu akan ada beasiswa menanti mereka dan rasa bangga. Namun, kalau pun tidak menang, mereka itu sudah merupakan juara. Mereka sudah berhasil menyisihkan siswa lainnya di Jateng. Semoga ini juga bisa memotivasi sekolah-sekolah untuk bersaing mengirimkan siswanya," tutur Suryasatriya. (Antony Lee)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com