Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerja Sama Perguruan Tinggi Perlu Diperkuat

Kompas.com - 31/07/2009, 20:48 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Target perguruan tinggi di Indonesia menjadi institusi pendidikan tinggi berkelas dunia jangan sampai melupakan kerja sama dengan sesama perguruan tinggi di dalam negeri. Kerja sama yang kuat itu menjadi cara yang lebih efektif untuk mengatasi kesenjangan mutu.

Kesenjangan kualitas pendidikan tinggi yang masih lebar menyebabkan minat masyarakat lebih besar untuk kuliah di sejumlah perguruan tinggi di wilayah Indonesia bagian barat dan Pulau Jawa. Mereka berbondong-bondong untuk bersaing merebut kursi di perguruan tinggi tertentu, sementara perguruan tinggi lain tidak terpenuhi daya tampungnya.

"Adanya dorongan untuk menjadi world class university membuat PTN khususnya jadi berlomba-lomba membuka kerja sama dual degree dengan perguruan tinggi asing. Itu memang bagus untuk mendorong peningkatan mutu. Tetapi dalam kondisi kesenjangan mutu pendidikan tinggi yang masih berat, perlu didorong supaya perguruan tinggi di dalam negeri bisa memperkuat kerja samanya," kata Ketua Umum Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi negeri (SNMPTN) 2009 Haris Supratno, di Jakarta, Jumat (31/7).

Priyo Suprobo, Rektor Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya yang juga Koordinator Teknologi Informasi SNMPTN 2009, mengatakan, perkembangan pendidikan tinggi jangan lagi hanya terpusat di Pulau Jawa, tetapi mesti bisa merata. Untuk itu, perguruan tinggi yang sudah maju mesti bisa bekerja sama dan mendukung perguruan tinggi lain, terutama di kawasan Indonesia timur yang masih minim fasilitas serta sumber daya manusia berkualitas.

Calon-calon mahasiswa di daerah pun akhirnya banyak berorientasi kuliah di Pulau Jawa. Akibatnya, ada daya tampung di PTN yang kosong dalam jumlah banyak. "Sayang juga, mahasiswa daerah yang sebenarnya pintar tidak diterima di PTN karena kalah bersiang memperebutkan kursi di PTN yang dinilai favorit saja," kata Priyo.

Sejumlah rektor PTN yang tergabung dalam Majelis Rektor PTN itu mengimbau supaya kerja sama di antara PTN sendiri perlu diperkuat untuk bisa saling membantu peningkatan mutu. Dengan demikian, kehadiran PTN dan PTS di daerah punya kontribusi untuk memajukan pembangunan di daerah masing-masing.

Fasli Jalal, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas, mengatakan, kemitraan di antara PTN ataupun PTS untuk bisa saling membantu peningkatan mutu itu dikembangkan melalui program detasering sejak tahun 2008. Dalam program ini, tenaga akademik senior dari perguruan tinggi sumber yang ditunjuk pemerintah membina salah satu atau semua unsur kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi dari perguruan tinggi yang menjadi sasaran.

Menurut Fasli, dari evaluasi yang dilakukan, program ini dirasakan cukup bermanfaat dalam membantu peningkatan mutu perguruan tinggi sasaran. Karena itu, program detasering akan ditingkatkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com