Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Walah... Minat Dosen Lakukan Penelitian Kok Rendah!

Kompas.com - 22/08/2009, 13:51 WIB

MEDAN, KOMPAS.com — Minat dosen Universitas Negeri Medan (Unimed) melakukan berbagai penelitian sepertinya masih rendah, padahal pemerintah pusat dalam hal ini Direktorat Jenderal Pendidikan (Dikti) telah menyediakan anggarannya.

Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Unimed, Eddyanto PhD, di Medan, Sabtu (22/8), mengatakan, minimnya minat para dosen untuk melakukan penelitian terlihat dari sedikitnya partisipasi dosen yang mengajukan proposal.

Sesuai data yang dihimpunnya, dari sekitar 900 dosen Unimed, tercatat hanya sekitar 50 dosen yang mengajukan penelitian hampir setiap tahunnya.

"Rendahnya minat dosen untuk melakukan penelitian diperkirakan akibat beberapa faktor, antara lain terkait standar nasional, cakupan penelitian dan daya saing," katanya.

Depdiknas menentukan standar penelitian nasional yang tinggi dan menginginkan hasil dalam bentuk produk unggulan, tetapi standar tersebut tidak didukung penyediaan alat-alat penelitian yang memadai di universitas tersebut. Selain itu, penelitian yang disediakan Dikti lebih banyak mengarah pada teknologi, energi, ketahanan pangan, lingkungan, dan obat-obatan, sedangkan untuk skema pendidikan sangat sedikit jumlahnya.

Peneliti Unimed, Meuthia Facharuddin, mengatakan, minimnya minat dosen meneliti karena penelitian yang diberikan Dikti kebanyakan berada di luar cakupan keilmuan mereka. Dengan demikian, bila penelitian dilakukan, akan terkendala pada sarana dan prasarana.

"Bagaimana mau meneliti kalau peralatan pendukung tidak ada," ujar Meuthia yang juga menjabat Ketua Pusat Studi Gender dan Perlindungan Anak Unimed.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com