SMK Dukung Industri Kreatif

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekolah Menengah Kejuruan di Tanah Air diharapkan ikut berperan dalam mendukung pembangunan industri kreatif. Terutama di 14 bidang industri kreatif yang akan dikembangkan pemerintah.

Empat belas bidang itu adalah arsitektur, periklanan, kerajinan, desain, film, video, fotografi, permainan interaktif, musik, pertunjukan, pasar seni, penerbitan dan percetakan, fashion, serta radio dan televisi.

Hal itu dikemukakan Direktur Pembinaan SMK Departemen Pendidikan Nasional, Joko Sutrisno, Senin (31/8). Saat ini, dari 7800 SMK yang ada di Tanah Air, ada dua belas bidang industri kreatif yang tersebar di 4.800 SMK dalam bentuk program keahlian.

Dalam ekonomi kreatif, pengembangan kreativitas dan bakat individu diarahkan untuk menciptakan produk kreatif sehingga memberikan nilai tambah dan kesejahteraan bagi masyarakat. SMK diharapkan mampu mengembangkan sumber daya manusia yang sesuai dengan tujuan tersebut. SMK diminta memberikan pembelajaran bisnis dalam bidang-bidang kreatif tersebut.

"Sebagai contoh, program keahlian desain tidak sekadar belajar desain tetapi juga cara memasarkannya. Dekat dengan konsep kewirausahaan. Setiap program keahlian dipikirkan nilai ekonominya," ujarnya.