Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Silakan Bergabung Jadi CPNS Bengkulu!

Kompas.com - 28/09/2009, 23:55 WIB

BENGKULU, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Bengkulu menerima tamatan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah kejuruan (SMK) sebanyak 39 orang melalui jalur prestasi olahraga untuk menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada 2009.
   
"Pemprov telah mengusulkan formasi tersebut terutama kepada mereka yang berprestasi di bidang olahraga sekaligus telah membawa nama baik daerah," kata Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Hamsyir Lair di Bengkulu, Senin (28/9).
   
Dia mengatakan tamatan SMA dan SMK yang telah berprestasi akan diprioritas dalam penerimaan CPNS pada 2009 karena atas prestasinya minimal meraih medali perunggu pada Pekan Olah raga Nasional (PON). Sebanyak 39 orang yang dinyatakan berprestasi tersebut adalah para atlet dan pelatih olahraga terutama yang tamatan SMA dan SMK.
   
Di jalur prestasi yang diusulkan tersebut, kata dia, calon harus punya sertifikat, piagam, dan medali yang membuktikan prestasi.
   
Sementara,  masyarakat yang telah berprestasi tamatan strata satu dapat mengikuti tes tersebut setelah memenuhi persyaratan yang telah ditentukan. "Kami mengimbau masyarakat yang telah berprestasi di bidang olahraga agar segera mengikuti tes CPNS pada 2009," ujarnya.
   
Ia menambahkan, Pemprov telah pula mengusulkan formasi SMA/SMK untuk tenaga pramu-kantor, pemeliharaan bangunan, perawatan kendaraan, perawatan listrik, mesin, mandor jalan, polisi hutan, penjaga pantai, dan penyuluh sosialisasi bencana.
   
Adanya penambahan tersebut membuat kuota Pemprov yang semula berjumlah 699 terutama honorer dan pelamar umum menjadi 858 kuota. Rinciannya, menurut dia, sebanyak 318 tenaga kesehatan, 397 tenaga teknis, dan 104 tenaga honorer masih diperjuangkan ke Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (MenPAN). "Kami masih memperjuangkan usulan yang telah diajukan itu dan berharap dapat diterima keseluruhan formasi tersebut," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com