Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumbangan Laptop untuk Guru Terpencil di NTT

Kompas.com - 16/10/2009, 19:20 WIB

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 3.373 guru di daerah terpencil yang tergabung dalam Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) di Nusa Tenggara Timur (NTT) mendapat bantuan laptop dari pemerintah pusat.   
   
"Laptop sebanyak 675 unit bantuan pemerintah pusat melalui Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan NTT itu akan diberikan kepada 15 KKG dan MGMP yang terbar di 15 dari 20 kabupaten dalam wilayah NTT," kata Kepala LPMP NTT Ismail Kasim, saat dihubungi di Kupang, Jumat (16/10) malam.
   
Bantuan tersebut, kata Kasim dimaksudkan untuk meningkatkan kualifikasi guru di daerah terpencil yang selama ini sulit melakukan akses informasi. "Agar dapat mengoperasikan fasilitas ini, para penerima telah diberikan pendidikan dan latihan (Diklat) sebelum menerima laptop ini," katanya.
   
Bantuan laptop ini, katanya merupakan wujud perhatian pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan di daerah-daerah terpencil.  "Selama ini daerah terpencil  kurang diperhatikan sehingga mempengaruhi kualitas pendidikan yang berdampak pada kualitas output," katanya.
   
Ia mengatakan, bantuan tersebut juga akan diberikan kepada guru-guru terpencil di kabupaten lain di NTT pada tahun anggaran selanjutnya.  
   
Ratusan laptop ini diserahkan Gubernur NTT, Frans Lebu Raya itu dilengkapi dengan modem untuk akses internet, 15 printer, dan alat perangkat lunak lainnya.    
   
Gubernur Lebu Raya pada kesempatan menyerahkan bantuan berharap laptop tersebut digunakan dengan baik sesuai peruntukannya untuk meningkatkan kualitas guru di daerah terpencil.  "Laptop dan fasilitas pendukungnya yang memungkinkan untuk akses internet, diharapkan dapat membuka wawasan para guru sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas guru," katanya
   
Gubernur Lebu Raya juga mengharapkan kualitas lulusan siswa semakin baik setelah pemberian bantuan tersebut. "Sasaran akhirnya adalah agar kualitas pendidikan semakin baik yang ditandai dengan meningkatnya kualitas lulusan siswa," katanya.
 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com