JAKARTA, KOMPAS.com - Perwakilan Tim Sembilan Angket Century, Maruarar Sirait akan mengundang Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, Yunus Husein untuk mendengarkan apa yang menjadi kendala Yunus dalam membuka data aliran dana Bank Century.
"Memang keberanian seseorang mencari kebenaran tidak sama. Demi obyektifnya kami akan mengundang dia. Untuk tahu bagaimana kendala dia, mengapa lama sekali membuka aliran dana ini dan apa yang mengancam dia atau yang ada di belakang dia," ujar Maruarar setelah bertemu dengan KH Abdurachman Wahid (Gus Dur) di kantor PBNU Jakarta, Sabtu (28/11).
Maruarar juga mengatakan, pihaknya akan memberi payung hukum kepada Yunus terkait permintaan Yunus agar ada perlindungan sehingga penyerahan data aliran dana Bank Century itu memiliki dasar hukum.
"Justru itu gunanya panitia angket. Ini bagaimana kita dapat forum yang betul-betul legal dan mendapat payung hukum. Siapa yang tidak mau jelas, pura-pura jelas, kita buka. Kami Tim Sembilan, pengusung angket dari awal memberi jaminan bukan hanya kepada dia , tapi kepada siapapun yang ingin membuka kebenaran," ujar Maruarar.
Sebelumnya, Kepala PPATK, Yunus Husein menegaskan siap menyerahkan data aliran dana dari Bank Century ke pihak lain kepada DPR asalkan ada perlindungan dan dasar hukumnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.