Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pansus Pertanyakan Rapat KSSK hingga Dini Hari

Kompas.com - 07/12/2009, 17:41 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Panitia Khusus Hak Angket Century mempertanyakan sejumlah rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yang digelar malam hari hingga dini hari dalam proses penetapan status Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Ketua Pansus Idrus Marham mengatakan, Pansus akan memulai mempelajari data yang sudah tersedia, termasuk melalui hasil audit investigasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"Kita belajar mulai dari data, bukan dari orang. Kalau runtut mengalir, ini yang penting. Data yang akan bicara siapa yang bertanggung jawab dan dipanggil. Dengan begitu tak seorang pun yang dapat mengelak," tuturnya di Gedung DPR RI, Senin (7/12).

Pansus akan mempelajarinya terlebih dahulu karena ada sejumlah substansi audit yang membingungkan karena begitu lengkap. Oleh karena itu, paling tidak pansus akan memanggil mantan Ketua BPK terlebih dulu.

Sejumlah substansi yang belum begitu lengkap, antara lain, notulen rapat KSSK dengan Gubernur Bank Indonesia pada tanggal 20 November 2008 pada pukul 22.00. Di sini belum jelas pihak yang terlibat, lokasi kejadian, dan substansi rapat. Hal lain yang belum jelas adalah rapat konsultasi KSSK pada tanggal 21 November 2008 pada pukul 00.00-06.00.

"Di sini juga enggak jelas siapa yang datang, dan katanya konon tanpa hasil. Luar biasa. Lalu ada rapat KSSK yang diikuti tiga orang, Menkeu sebagai Ketua KSSK, Gubernur BI, dan sekretaris lalu ada kesepakatan bahwa Century ditetapkan sebagai bank gagal," ungkapnya kemudian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com