Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bapepam Salahkan Pengelola Dana Pensiun AS

Kompas.com - 08/12/2009, 10:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan A Fuad Rahmany bersikap dingin soal hilangnya duit dana pensiun tentara Amerika Serikat dalam surat utang milik PT Indo Dana Persada senilai 40 juta dollar AS.

Seharusnya, Pemerintah AS tak percaya begitu saja dengan berinvestasi di perusahaan kecil, seperti Indo Dana Persada. "Kenapa memilih Indo Persada? Padahal, banyak sekuritas asing beroperasi di Indonesia," ujarnya.

Medley Capital dan Hillside Apex Fund Limited adalah dua perusahaan investasi yang dipercaya mengelola dana pensiun tentara AS. Kedua perusahaan itu mempercayakan dana itu kepada Indo Dana Persada untuk diinvestasikan pada kredit pembiayaan Artha Persada Finance.

Sialnya, Artha Persada tidak menggunakan dana itu sebagai modal penyaluran kredit mobil, tetapi untuk membeli reksadana Antaboga Delta Sekuritas. (Ade Jun Firdaus/Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com