Malam Ini, Penentuan "Nasib" Ujian Nasional

JAKARTA, KOMPAS.com — Komisi X yang membidangi pendidikan akan menggelar rapat kerja dengan Menteri Pendidikan Nasional M Nuh, Rabu (27/1/2010) pukul 19.00 di Gedung DPR, Jakarta. Anggota Komisi X asal Fraksi PDI Perjuangan, Dedi Gumelar alias Miing, mengatakan, rapat kerja dengan Mendiknas malam nanti akan menentukan kelanjutan Ujian Nasional yang masih menjadi kontroversi.

"Nanti jam 7 malam ada rapat dengan Mendiknas dan memutuskan keputusan terakhir soal UN yang sudah menjadi polemik sejak tahun 2005," kata Miing, dalam jumpa pers Fraksi PDI Perjuangan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu siang ini.

Rencana pemerintah untuk tetap memberlakukan UN dinilainya mengabaikan Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tanggal 3 Mei 2007. Putusan ini diperkuat dengan Putusan Pengadikan Tinggi DKI Jakarta dan Putusan Mahkamah Agung yang menangani perkara UN. Berdasarkan putusan tersebut, pengadilan memerintahkan kepada pemerintah untuk meningkatkan kualitas guru, serta kelengkapan sarana dan prasarana sekolah di seluruh Indonesia sebelum mengeluarkan kebijakan pelaksanaan Ujian Nasional lebih lanjut.

"Pengadilan juga memerintahkan kepada pemerintah untuk meninjau kembali sistem pendidikan nasional," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Poksi X Fraksi PDI Perjuangan Heri Akhmadi mengungkapkan, pemerintah tidak boleh menutup mata dan harus jujur mengakui bahwa ada masalah yang serius di balik penyelenggaraan UN. Polemik UN ini telah memasuki ranah politik yang ditandai dengan polemik berkepanjangan antara pemerintah dan DPR. Maka dari itu, kesepakatan yang akan dicapai pemerintah dan DPR malam ini akan menjadi jawaban dari ujung polemik itu. UN, lanjutkan atau tidak?