Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalau Kredibel, Hasil UN Prasyarat Masuk PTN

Kompas.com - 09/02/2010, 13:27 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com — Jika sebelumnya untuk masuk perguruan tinggi negeri (PTN) harus melalui jalur SMPTN, PMDK, dan kemitraan, kini hasil UN bisa menjadi alternatif sebagai prasyarat masuk PTN.

Ketua Koordinator Nasional Pengawas Ujian SMA, MA, Tim Pemantau Independen (TPI), SMP, MTs, SMPLB, dan SMK Prof Dr H Haris Suprapno saat dikonfirmasi di Surabaya, Selasa (9/2/2010), menjelaskan, prasyarat masuk PTN dengan menggunakan hasil UN kini sangat memungkinkan untuk dilakukan karena telah disetujui oleh Menteri Pendidikan Nasional.

"Prinsipnya bisa dilakukan asal tidak lagi ada kecurangan saat berlangsungnya UN, seperti adanya bocoran soal, sehingga hasilnya benar-benar murni sesuai kemampuan siswa," kata dia.

Haris menegaskan, tahun ini memang belum bisa dijadikan prasyarat. Namun, jika pelaksanaan UN tahun ini lancar dan hasil UN lebih jujur dan kredibel, tahun ini dapat dijadikan percontohan awal. Dengan demikian, tahun depan hasil UN bisa jadi prasyarat masuk PTN.

Untuk itu, pihaknya akan mulai melakukan pemantauan pelaksanaan UN 2010 dengan lebih maksimal. "Dari persiapan dan koordinasi yang telah dilakukan dari tingkat pusat ke provinsi dan kabupaten/kota, prinsipnya kami siap menjalankan tugas pemantauan UN," ujar mantan Sekretaris Majelis Rektor itu.

Dalam proses UN tahun ini, lanjut dia, PTN mempunyai lima fungsi dalam membantu pelaksanaan UN, yakni sebagai pengawas satuan pendidikan penyelenggara UN, pengawas percetakan naskah dan pengiriman, pemindaian lembar jawaban UN, koordinator pengawas ruangan ujian, dan pemantau UN.

"Berawal dari tugas-tugas itu, kami akan berupaya untuk dapat mewujudkan hasil UN yang kredibel sehingga dapat dijadikan prasyarat masuk PTN pada tahun mendatang," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com