Unsyiah Kembangkan Program Kewirausahaan

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Dalam upaya membangun semangat kewirausahaan, Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh berupaya mengembangkan program kewirausahaan bagi mahasiswa. "Kami sudah meluncurkan dana sebesar Rp1 miliar bagi program tersebut pada 2010 dan ini bisa untuk 80 mahasiswa," kata Rektor Unsyiah Darni M. Daud di Banda Aceh, Sabtu (13/2/2010).
   
Dalam wisuda 1.011 mahasiswa strata satu dan pascasarjana di gedung Academy Acticity Center (AAC) Dayan Dawood, Darni berharap dana itu menjadi modal bagi mahasiswa untuk terjun ke sektor swasta, khususnya di bidang duniausahaan.  "Hal ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan dalam upaya  mengubah pola pikir sarjana untuk mengembangkan kewirausahaan dan kekaryaan," tambah Darni.
   
Ini dinilai penting karena bidang kerja bukan hanya di sektor pemerintah seperti pegawai negeri sipil (PNS), tapi masih banyak lapangan pekerjaan yang dapat ditekuni.
   
Masyarakat Aceh masih menganggap pekerjaan PNS sebagai pekerjaan yang tertinggi dalam kehidupan, termasuk lulusan universitas yang berorientasi menjadi abdi negara di pemerintahan.
   
Darni mengatakan, sejak wisuda perdana pada 1965, jumlah lulusan Unsyiah hingga saat ini telah mencapai 49.612 orang.
   
Perguruan tinggi ini melaksanakan tiga kali dalam setahun sedang penerimaan PNS hanya sekali setahun, sehingga terjadi persaingan yang sangat ketat setiap penerimaan pegawai. "Kita terus meningkatkan mutu lulusan yang lebih kreatif dan tidak hanya mengandalkan menjadi PNS. Unsyiah berupaya meningkatkan lulusan di sektor lain," katanya.
   
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh, jumlah angkatan kerja sampai pertengahan 2009 mencapai 1,865 juta orang dan bertambah sekitar 72 ribu orang dibanding 2008.
   
Sementara data jumlah penganggur di Aceh sampai medio 2009 adalah 174 ribu orang, sedang angka sampai akhir tahun lalu sekitar 171 ribu orang.