"Rama & Sinta" di Nanjing University

JAKARTA, KOMPAS.com - Studi di luar negeri, ada baiknya para mahasiswa Indonesia tidak hanya menuntut ilmu, tetapi juga mau mempromosikan kebudayaannya sendiri. Contohnya aksi para mahasiswa Indonesia di Nanjing University Aeronautics and Astronautics (NUAA) ini, yang mementaskan drama Rama & Shinta di Acara Indonesian Cultural Festival (ICF) di China.

Demikian siaran pers yang dikirimkan Beijing Language Culture Institute Indonesia kepada Kompas.com di Jakarta, Selasa (6/7/2010). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Perkumpulan Indo NUAA (PIN) dan didukung oleh Perhimpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (Permit) Nanjing di Tiongkok.

Pagelaran drama musikal dengan kostum wayang orang tersebut diadakan di Auditorium NUAA pekan lalu, yang disaksikan oleh President (Rektor) NUAA Prof Zhu Di, Duta Besar RI untuk China HE Imron Cotan, serta Ketua Pertukaran Mahasiswa dan Pengajar Beijing Language Culture Institute Indonesia (BLCI), Samuel Wiyono, serta ratusan mahasiswa, baik yang berasal dari China sendiri maupun mahasiswa mancanegara.

Dalam pesannya Duta Besar RI menekankan pentingnya peran mahasiwa Indonesia sebagai duta bangsa dalam mempromosikan Indonesia dan meminta mereka untuk memanfaatkan kesempatan menuntut ilmu di China dengan semaksimal mungkin untuk kemajuan bangsa dan persahabatan antarbangsa di masa mendatang.

Sementara itu, pada pertemuan Duta Besar RI dengan Presiden NUAA telah disepakati perintisan kerjasama antara NUAA dengan perguruan tinggi di Indonesia. “Kerjasama itu tidak hanya untuk program pelatihan bahasa Mandarin, tetapi juga kerjasama antar universitas melalui program pertukaran mahasiswa dan sandwich program dan pelatihan-pelatihan lainnya mengingat kapasitas NUAA sebagai salah satu universitas besar di China,” tutur Ketua Pertukaran BLCI Samuel Wiyono.

Sebelumnya, Duta Besar RI telah melakukan serangkaian pertemuan dengan Gubernur Provinsi, Jiangsu, Luo Zhijun dan Wakil Ketua China Council for the Promotion of International Trade (CCPIT) Jiangsu sub-council, Xiao Tiejun. Duta Besar RI dan Gubernur Jiangsu sepakat bekerjasama mengisi kemitraan strategis antara RI-China, antara lain dengan meningkatkan kerjasama antar perguruan tinggi serta terbentuknya kerjasama kota/provinsi kembar (sister province/city).