Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Masalah UN Dijadikan Syarat PTN

Kompas.com - 20/07/2010, 10:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Rektor Universitas Negeri Yogyakarta, yang juga Bendahara SNMPTN 2010, Rohmat Wahab, mengatakan, tidak masalah jika hasil ujian nasional (UN) menjadi satu-satunya pertimbangan masuk perguruan tinggi negeri (PTN). Namun, nilai UN di setiap daerah harus dikoreksi terlebih dahulu terutama nilai di daerah yang "hitam" dan "putih".

"Nilainya harus dikonversi dulu karena pasti tidak sama nilai 9 di daerah 'hitam' dengan nilai 9 di daerah 'putih'. Daerah hitam adalah daerah yang sering dituding terjadi kebocoran soal, sedangkan daerah putih adalah daerah yang kejujuran UN-nya relatif tinggi," kata Rohmat, Senin (19/7/2010).

Rohmat menilai hasil SNMPTN itu menggambarkan keadaan yang sebenarnya karena Daerah Istimewa Yogyakarta sejak dulu selalu meraih nilai tinggi pada UN dan hasil ujian tulis SNMPTN.

"Tidak tahu kenapa, hasil UN tahun ini di Yogyakarta rendah," kata Rohmat.

Seperti diberitakan sebelumnya, pakar evaluasi pendidikan Hamid Hasan mengatakan, hasil SNMPTN yang berbanding terbalik dengan hasil UN sepantasnya dicermati lebih serius. Apalagi jika nilai UN akan dijadikan satu-satunya pertimbangan masuk PTN.

"Harus dievaluasi secara cermat agar jangan sampai merugikan calon mahasiswa," kata Hamid Hasan, Senin kemarin. (LUK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com