Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parahnya Angka Putus Sekolah

Kompas.com - 26/07/2010, 15:05 WIB

PEKANBARU, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan Provinsi Riau menyatakan, perkiraan angka putus sekolah di daerah kaya minyak itu kini mencapai 18.000 anak. Minimnya pengetahuan orang tua dinilai berkontribusi pada terhentinya keberlanjutan pendidikan anak-anak usia sekolah di kawasan tersebut. 

"Estimasi anak usia sekolah yang memutuskan tidak melanjutkan pendidikan itu mencapai 18 ribu atau 20 persen dari setiap jenjang mulai SD hingga SMA," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Irwan Effendi, di Pekanbaru, Senin (26/7/2010).

Irwan menjelaskan, pihaknya telah berupaya maksimal agar anak-anak di Riau dapat melanjutkan program pendidikannya. Namun, seringkali hal itu berbenturan dengan minimnya pengetahuan orang tua, sehingga keberlanjutan pendidikan anak-anak usia sekolah terpaksa terhenti.

"Jadi, mereka tidak melanjutkan sekolah karena keinginan sendiri. Hal ini sangatlah disayangkan sekali," ujarnya.

Meski begitu, kata Irwan, estimasi putus itu masih jauh dari rata-rata anak putus sekolah secara nasional yang mencapai 30 persen. Karena itu, lanjutnya, pemerintah pusat dan daerah kini sedang berusaha keras mengatasi permasalahan putus sekolah tersebut. Salah satunya dengan menggiatkan sosialisasi wajib belajar 12 tahun, dan memberikan pengertian serta penyadaran atas pentingnya pendidikan sekolah bagi anak kepada orang tua bersangkutan.

"Kita berharap persoalan nasional ini dapat teratasi," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com