Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

426 Calon Mahasiswa Unej "Gugur"

Kompas.com - 10/08/2010, 12:57 WIB

JEMBER, KOMPAS.com - Sebanyak 426 calon mahasiswa Universitas Jember (Unej) dari jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) dinyatakan gugur karena tidak melakukan daftar ulang sesuai jadwal yang ditentukan, yaitu sejak 26 Juli hingga 6 Agustus 2010.

Staf Humas Unej, Iim Fahmi Ilman, Selasa (10/8/2010), mengatakan, jumlah calon mahasiswa yang diterima Unej melalui jalur SNMPTN 2010 sebanyak 1.969 orang. Dari jumlah tersebut, calon mahasiswa yang melakukan daftar ulang sebanyak 1.543 orang.

"Sebanyak 426 calon mahasiswa baru jalur SNMPTN belum melakukan daftar ulang atau registrasi tanpa keterangan jelas, sehingga ratusan mahasiswa itu dinyatakan gugur sebagai calon mahasiswa baru Unej," papar Iim.

Menurut dia, Unej sudah memberikan kesempatan kepada calon mahasiswa yang diterima jalur SNMPTN untuk melakukan daftar ulang sesuai ketentuan dan batas waktu yang telah ditentukan. "Pihak Unej tidak mengetahui penyebab atau alasan ratusan mahasiswa itu tidak melakukan daftar ulang di beberapa waktu lalu," ucapnya.

Tahun ini, kata dia, calon mahasiswa baru yang diterima fakultas kedokteran jalur SNMPTN sebanyak 63 orang, namun yang melakukan daftar ulang sebanyak 53 orang. Di fakultas hukum tercatat sebanyak 226 calon mahasiswa baru yang diterima melalui jalur SNMPTN, namun hanya 184 orang yang mendaftar ulang.

Selain jalur SNMPTN, lanjut dia, Unej juga menerima calon mahasiswa baru melalui jalur PMDK, Beasiswa Bidik Misi, serta Ujian Masuk Lokal. Jumlah calon mahasiswa baru yang diterima Unej melalui jalur PMDK sebanyak 881 orang dari total peserta yang lolos seleksi PMDK sebanyak 1.301 orang. Mahasiswa baru yang diterima melalui Beasiswa Bidik Misi Unej sebanyak 326 orang, namun yang melakukan daftar ulang sebanyak 305 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com