Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ah, Kelebihan Siswa Demi Kemanusiaan?

Kompas.com - 19/08/2010, 14:57 WIB

PONTIANAK, KOMPAS.com - Walikota Pontianak, Kalimantan Barat, membantah dugaan penerimaan siswa melebihi kapasitas dengan tujuan mendapat bantuan operasional sekolah lebih besar. Hingga saat ini belum ada temuan terkait dugaan tersebut.

Wali Kota Pontianak, Sutarmidji, menyatakan, pihak sekolah yang menerima siswa melebihi kapasitas dan daya tampung yang ada sejauh ini karena pertimbangan kemanusiaan. Dia menutirkan, pihak sekolah terpaksa menerapkan masuk pagi-sore dengan alasan pertimbangan kemanusiaan, karena daripada anak tidak sekolah lebih baik diterima meski melebihi kapasitas.

"Kalau memang benar, laporkan saja agar Dinas Pendidikan Kota Pontianak memberi sanksi tegas terhadap kepala sekolah yang sengaja melakukan itu," ujar Sutarmidji di Pontianak, Kamis (19/8/2010).

Wakil Ketua DPRD Arif Joni Prasetyo mendesak dinas pendidikan setempat menurunkan pengawas untuk melakukan pengecekan terkait sekolah yang menerima siswa melebihi kapasitas dengan tujuan mendapat BOS lebih besar. "Diknas Kota Pontianak, jangan mudah percaya dengan laporan para kepala sekolah, tetapi harus melakukan pengecekan di lapangan. Ini penting untuk membuktikan apakah betul siswa yang diterima sesuai kuota atau melebihi kapasitas," katanya.

Ia menambahkan, selain berdampak pada penurunan kegiatan belajar-mengajar akibat kelebihan kapasitas, tindakan itu juga berpengaruh pada mutu pendidikan itu sendiri.  Dia berharap, jumlah murid dalam satu ruangan tidak melebihi kapasitas sesuai aturan.

"Kalau satu kelas 33 siswa kenapa harus dipaksakan lebih 40 orang per kelas," kata Arif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com