Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pak Beye" Kupas Sisi Lain Politik SBY

Kompas.com - 21/09/2010, 13:15 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Tahukah Anda, mengapa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dikelilingi banyak hal yang berbau sembilan? Angka atau jumlah sembilan banyak ditemukan di benda-benda sekitar Presiden—misalnya dalam lukisan—dan kebijakan yang dikeluarkan Presiden. Angka yang menghiasi perjalanan politik SBY ini mendapat perhatian khusus dari Wisnu Nugroho dalam buku Pak Beye dan Politiknya.

Buku Pak Beye dan Politiknya memang mengungkap banyak cerita ringan seputar kegiatan politik presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), khususnya selama musim kampanye 2009 kemarin. Sama dengan buku seri pertama, seri kedua Tetralogi Sisi Lain SBY ini dilengkapi foto-foto ekslkusif yang menjadi modal Wisnu Nugroho dalam menulis cerita dengan jenaka dan sesekali menyentil.

Walaupun di blog-nya Wisnu mengaku tulisan yang dibukukan itu tidak penting, bagi pembaca, apa yang tertuang di buku tersebut merupakan cerita di balik berita yang selama ini tidak pernah dikemukakan kepada publik lewat media mana pun. Hal ini antara lain ditegaskan oleh pakar komunikasi politik Tjipta Lesmana saat membedah buku tersebut di Metro TV, Minggu (19/9/2010) sore.

"Lewat buku ini, Wisnu mencoba mengungkap story behind. Hal ini penting pagi publik karena mereka tidak mendapatkan cerita itu di koran-koran," ungkap Tjipta. Selain itu, walaupun halus, tulisan-tulisan Wisnu di Kompasiana yang dibukukan ini juga mengandung kritik yang cukup keras.

Secara umum, buku setebal 431 halaman ini dibagi ke dalam tujuh bab, yaitu cerita seputar Kampanye, Pilpres, Strategi, Parpol, Pidato, Gosip, dan Klenik.

Salah satu cerita yang cukup menarik adalah seputar tahi lalat di wajah SBY yang hilang saat Pemilu 2009. Cerita berjudul "Pak Beye Enggak Pede" ini dilengkapi dengan dua foto yang membandingkan tahi lalat di wajah SBY saat Pemilu 2004 dan Pemilu 2009.

Selain itu, ada juga cerita seputar jilbab biru Andi Nurpati, berdasarkan foto yang dibuat saat anggota KPU bersilaturahim seusai penetapan SBY sebagai pemenang Pemilu Presiden 2009. Waktu itu, Andi bersama anggota KPU lainnya datang mengenakan seragam coklat, tetapi jilbab yang dipakai berwarna biru muda. "Awalnya saya tidak menganggap foto ini bermakna. Tetapi, setelah dia meloncat ke Partai Demokrat, foto ini jadi bermakna untuk saya," kata Wisnu.

Kembali ke angka sembilan, angka sakral bagi SBY ini dibahas tuntas di bab Klenik. Angka sembilan ditemukan Wisnu di banyak tempat dan kejadian serta bisa dinikmati lewat foto-foto yang disajikan dalam buku. Penasaran? Jangan lewatkan membaca karya ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com