Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fikom Unpad akan Jadi Terbaik di ASEAN

Kompas.com - 30/09/2010, 18:26 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Padjadjaran (Unpad) Deddy Mulyana menyatakan akan membawa fakultas yang dipimpinnya menjadi pusat studi unggulan dalam bidang komunikasi se-Asia Tenggara di masa mendatang.

"Dalam momen Dies Natalis ke-50 Fikom Unpad kami berharap kedepan akan menjadi yang terbaik se-Asia tenggara," ungkap Deddy yang dihubungi per telepon dari Bandung, Kamis. Menurut Deddy, saat ini Fikom Unpad telah menjadi pilihan favorit dikalangan siswa SMA dari seluruh daerah di Indonesia.

"Jumlah peminat Fikom Unpad dari tahun ke tahun selalu meningkat," ungkap Deddy. Deddy mengatakan, jumlah peminat Fikom Unpad yang melalui Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran (SMUP) mencapai sekitar 2.700 peminat sedangkan yang diterima hanya sekitar 480 siswa.

Deddy juga berharap, dalam proses belajar mengajar, setiap dosen akan menyampaikan mata pelajaran yang diajarkan menggunakan bahasa pengantar, yakni Bahasa Inggris. "Pengantar perkuliahan menggunakan bahasa Inggris diperlukan untuk mencapai standar ’World Class University’," kata Deddy.

Deddy mengungkapkan, pihaknya akan meningkatkan fasilitas kampus seperti, perpustakaan modern, laboratorium multi media, dan membuat jurnal nasional. "Teknologi akan selalu berkembang sehingga tidak dipungkiri Fikom Unpad harus mengikuti perkembangan teknologi untuk terus meningkatkan kualitas," ungkapnya.

Deddy mengatakan, Fikom Unpad memasuki usia emas akan menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam menyambut Dies Natalis ke-50.

"Acara puncaknya bertema "Reuni Akbar Fikom Unpad Sepanjang Masa" akan diselenggarakan pada Sabtu, 9 Oktober 2010 di kampus Fikom Unpad di Jatinangor, Sumedang," kata Deddy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com