Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foke Dituntut Mundur

Kompas.com - 29/10/2010, 16:07 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekelompok orang yang mengatasnamakan Barisan Muda Pejuang Jakarta Raya menggelar aksi di depan Balaikota Jakarta, Jumat (29/10/2010) sore. Mereka menuntut Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo untuk mundur.

Para demonstran menilai kinerja Foke, begitu biasa Fauzi Bowo disebut, buruk dalam menangani banjir dan kemacetan di Jakarta yang belakangan ini semakin menggila. Tak ada tindakan konkret untuk mengantisipasi banjir.

"Kami minta Fauzi Bowo mundur. Mundur, serahkan sajalah pada masyarakat. Karena bagi kami tiga tahun adalah waktu yang cukup panjang dan berarti untuk memperbaiki banjir dan macet yang terjadi di Jakarta," ungkap Ketua Umum Barisan Dika Mohammad di sela demonstrasi.

"Tapi yang terjadi kan sebaliknya, tiga tahun tidak ada perubahan yang sangat berarti, untuk meminimalisir macet juga tidak, apalagi banjir," lanjutnya lagi.

Selama ini, Dika dan rekan-rekannya menilai upaya antisipasi yang dilakukan pemerintah daerah bersama pemerintah pusat tidak signifikan. Seharusnya pemerintah bisa melakukan pembersihan got, saluran air, setu, hingga mendorong warga membuat lubang biopori pada bulan April sampai September.

"Nah ini kan sekarang tunggu ada musibah dulu baru pemda bekerja, juga pemerintah pusat. Harusnya sudah jauh hari ada konversi, ada rancangan perda dan ada tindakan yang konkret," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com