Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nadine Alexandra: Mengenalkan Indonesia di Negeri Orang

Kompas.com - 24/12/2010, 15:28 WIB

KOMPAS.com - Pilihan untuk belajar di negeri asing muncul atas keinginan untuk mandiri dilatari semangat mencari pengalaman baru. Demikian Nadine Alexandra Dewi Ames mengungkapkan pengalaman dan keputusannya melanjutkan sekolah menengah, hingga kuliah perfilman di Inggris sekitar tiga tahun silam. Pengalaman perempuan muda yang kini bergelar Puteri Indonesia 2010 ini memberikannya kesempatan mengenalkan Indonesia.

Hidup mandiri sebagai pelajar di sebuah desa kecil lalu berlanjut sebagai mahasiswa di kota besar di Inggris memberikan pengalaman baru dan berbeda. Sebagai pendatang dari Indonesia, Nadine mengenalkan masakan khas negerinya, nasi goreng, serta kecap buatan dalam negeri yang ternyata disukai teman-temannya yang kebanyakan berkebangsaan Inggris.

Perempuan muda kelahiran Inggris, 23 Mei 1991, ini mengaku sudah menjadi cita-citanya sejak kecil, menantang dirinya menjadi pelajar perantau di kampung orang yang terpisah benua. Nadine memiliki ayah berkebangsaan Inggris dan ibu yang berasal dari Solo, Indonesia.

"Saya hanya numpang lahir di Inggris, lalu orangtua pindah ke Indonesia untuk urusan pekerjaan. Jadi, saya merasakan sekali hidup dan tinggal di Indonesia, sejak bayi hingga 16 tahun. Saya anak Jakarta dan besar di Jakarta," papar Nadine bersemangat kepada Kompas Female, beberapa waktu lalu.

Pernyataan Nadine ini seakan ingin menepis cibiran atas keberhasilannya memenangkan mahkota Puteri Indonesia 2010. Nadine menegaskan, dirinya adalah orang Indonesia yang tiga tahun terakhir merantau di Inggris. Maklum, kendala bahasa membuat Nadine kesulitan menyampaikan pesan dengan baik saat penilaian malam final Puteri Indonesia 2010, Oktober lalu. Pengalaman mahasiswi perfilman di Bath Spa University, Inggris, menjadi perantau yang pulang kampung, membuatnya merasa sebagai minoritas di negeri sendiri.

"Saya merasa seperti outcast, baik saat sekolah di Inggris, maupun saat ini. Saat sekolah di desa kecil Inggris, saya satu-satunya orang Indonesia di sana. Bahkan, mereka tak mengetahui ada negara bernama Indonesia. Begitupun saat kuliah di kota besar Bath Spa di Inggris yang hanya ada beberapa orang Indonesia keturunan di sana. Keberadaan kita, orang Indonesia di sana justru kesempatan mengenalkan negeri kita kepada bangsa lain," jelas Nadine.

Soal kemunduran berbahasa Indonesia, Nadine mengakui akan meningkatkan keterampilan berbahasa Indonesia dengan lebih sering berkomunikasi seiring dengan pekerjaannya di Jakarta.

"Maaf jika Bahasa Indonesia saya mengalami kemunduran. Tiga tahun terakhir saya tak punya teman yang bisa diajak bicara Indonesia, karena mereka semua adalah orang asing. Sementara, saya tinggal sendiri selama sekolah dan kuliah. Orangtua saya di Indonesia, kakak saya di London. Sementara saya sendiri di kota kecil di Inggris," jelasnya.

Nasi goreng

Nasi goreng boleh jadi mulai dikenali sebagai menu pilihan tak hanya di Indonesia. Bukan hanya karena Presiden Obama yang menyebutkan makanan khas Indonesia ini, sekaligus menikmatinya saat gala dinner di Indonesia. Nadine, beberapa tahun silam juga mengenalkan nasi goreng kepada teman sekolah dan kuliahnya di Inggris. Tak hanya itu, ayam kecap, rendang adalah juga makanan Indonesia yang mulai akrab di lidah orang Inggris, teman-teman kuliah Nadine..

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com