SAMARINDA, KOMPAS.com - Sekitar 300 guru dan karyawan sekolah yang berstatus tenaga honor berunjuk rasa di Kantor Wali Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (17/1/2011) siang. Para guru mempertanyakan insentif selama sembilan bulan (April-Desember 2010) yang belum dibayarkan oleh pemerintah.
Selain itu, para guru honor tersebut juga mempertanyakan syarat-syarat yang diberlakukan mendadak oleh pemerintah dalam penyaringan calon pegawai negeri sipil (CPNS). Syarat yang dimaksud ialah TOEFL Bahasa Inggris dan indeks prestasi kumulatif minimal 2,9 dari sebelumnya 2,5.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.