Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Anak Berbakat TI Dijanjikan Hadiah

Kompas.com - 12/02/2011, 13:20 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com — Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menjanjikan hadiah khusus untuk lima anak berbakat di bidang teknologi informasi yang telah mempresentasikan temuan mereka di Institut Teknologi Bandung, Jumat (11/2/2011). Janji hadiah berupa laptop, buku, hingga server itu disampaikan Hatta saat bertemu kelima anak kreatif tersebut di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (12/2/2011).

Kelima anak tersebut adalah Arrival Dwi Sentosa (13), Taufik Aditya Utama (18), Muhammad Yahya Harlan (12) Fahma Waluya Rosmansyah (12), serta Hania Pracika Rosmansyah (6). Mereka tergabung dalam Kelas Juara Sekolah Komputer Anak Cinta Indonesia (SKACI) yang diadakan oleh STEI Institut Teknologi Bandung (ITB).

Taufik dan Arrival menciptakan program antivirus yang diberi nama Artav. Program antivirus yang namanya diambil dari nama kedua kakak-beradik ini tidak hanya mampu mendeteksi dan menghapus beragam virus, tetapi juga menawarkan fitur-fitur unik. Hingga saat ini Artav bisa mengatasi 1.031 jenis virus dan ratusan ribu varian lainnya.

"Kamu mau apa?" tanya Hatta kepada Taufik.

Taufik menuturkan, dirinya membutuhkan tambahan buku pemrograman.

"Akan tetapi, kakak saya memerlukan laptop baru, Pak," ujar Taufik, yang menjadi juru bicara kakaknya, Arrival.

Adapun Yahya memperkenalkan situs jejaring sosial buatannya, yakni SalingSapa.com. Media sosial mirip Facebook itu awalnya dibuat Yahya untuk kalangan keluarga.

Terkait dengan janji Menteri itu, Yahya meminta hadiah berupa server kepada Hatta. Server itu akan dia gunakan untuk mengembangkan kapasitas atau daya tampung situs ciptaannya. Sementara itu Fahma Waluya Rosmansyah dan Hania Pracika Rosmansyah masing-masing meminta laptop merek tertentu asal Amerika Serikat (AS).

Hatta mengatakan, keberadaan anak-anak berbakat tersebut adalah awal dari industri inovatif nasional. Pasalnya, kreativitas tidak ada batasnya. Kalaupun ada limitnya, itu adalah langit. Adapun uang ada batasannya.

"Meski berprestasi, mohon porsi waktu untuk sekolah tetap menjadi prioritas. Tetaplah memberikan kontribusi buat bangsa. Hanya yang terbaik yang dipilih bagi Indonesia yang kreatif," kata Hatta berpesan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com