Oleh Wijaya Kusumah
KOMPAS.com — Banyak teman yang bertanya kepada saya bagaimana caranya menulis dengan cepat. Lalu saya jawab, bila Anda ingin menulis dengan cepat, menulislah seolah-olah Anda mengobrol dengan seorang lawan bicara. Anggaplah pembaca sebagai lawan bicara Anda karena dengan begitu kata demi kata meluncur dengan deras dari otak Anda yang cerdas itu.
Tak perlu malu dan ragu. Lekaslah menulis. Menulis cepat pada hakikatnya adalah kemampuan yang bisa dimiliki oleh setiap orang.
Setiap manusia memiliki kemampuan menulis dengan cepat. Anda bisa dan saya pun pasti bisa asalkan telah terbiasa melakukannya. Sebab, menulis cepat terjadi dari gerakan alam bawah sadar kita yang membuat tulisan itu akhirnya muncul. Persoalan dibaca atau tidak, itu urusan belakangan karena yang terpenting adalah sudah melakukan proses menulis cepat.
Dengan menulis cepat, banyak hal yang bisa Anda tuliskan. Meskipun demikian, harus ada tujuan dalam hati yang ditujukan untuk diri sendiri kenapa mau menulis.
Menulis dengan cepat dapat dilakukan dengan beberapa langkah ringan saja. Kondisi Anda rileks saja. Sebab, dalam keadaan rileks Anda seperti orang jenius, yaitu sebuah kondisi saat Anda merasakan semua hal yang ada di kepala tersalurkan dengan deras dalam kata-kata yang mengalir begitu cepat. Secepat Anda mengetik dengan menggunakan sepuluh jari tangan Anda.
Bagi Anda yang menggunakan sebelas jari, tak usah frustrasi. Caranya?
Ikuti irama kata hati Anda. Perlahan namun pasti, jari-jari tangan Anda itu akan menemukan huruf-huruf dengan mudahnya, sebab intuisi Anda berjalan dengan alamiah. Anda tak perlu lagi melihat letak huruf-huruf di papan tik karena secara naluriah dan alamiah tangan sudah tahu harus menjejakkan di huruf yang mana.
Menulis cepat itu pada dasarnya mudah, tak perlulah dibuat susah. Sesuatu akan menjadi mudah bila sudah terbiasa mengerjakannya dan alam bawah sadar Anda sudah bekerja dengan baik. Katakan dalam hati, "bisa!" maka secara otomatis alam bawah sadarmu mengatakan "bisa".
Menulis cepat, bagaimana caranya?
Caranya, lekas saja menulis dengan sebuah tujuan menyampaikan pesan kepada pembaca. Katakan kepada mereka bahwa menulis cepat itu mudah. Semudah melahap makanan di saat lapar karena kamu fokus dalam melakukannya. Intinya, setiap orang memiliki kemampuan menulis cepat, hanya saja belum semua orang dapat memunculkannya.
Perlu rangsangan atau stimulus yang membuat Anda terangsang seperti Anda mencium minyak wangi kesturi yang harum baunya dari seorang bidadari yang cantik jelita.
Jadi, setiap orang bisa menulis dengan cepat, secepat saya menuliskan artikel ini untuk Anda. Saya hanya memerlukan waktu semenit saja dan silakan mencobanya sendiri. Anda pasti bisa melakukannya.
Penulis adalah Dosen STMIK Muhammdiyah Jakarta dan Guru TIK SMP Labschool Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.