Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar Tak Berbatas Ruang dan Waktu

Kompas.com - 24/03/2011, 13:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Peserta didik tak bisa lagi hanya mengandalkan ilmu pengetahuan yang disajikan oleh guru atau dosen mereka. Institusi pendidikan harus menerapkan sistem pembelajaran global (global learning system) untuk memperkuat basis komunikasi antardosen dan anak didiknya ke mancanegara, tanpa batas ruang dan waktu.

"Berbasis teknologi informasi yang telah menggunakan Learning Management System (LMS), sangat memungkinkan peserta didik Binus berinteraksi dengan pengajar atau dosen mancanegara secara virtual, tanpa batasan ruang dan waktu," ujar Rektor Binus University Prof Harjanto Prabowo saat dihubungi Kompas.com di Jakarta, Kamis (24/3/2011).

Global Learning System merupakan kesinambungan dari sistem pembelajaran berbagai kanal (multi channel) yang selama ini telah diterapkan di Binus. Harjanto mengatakan, dengan sistem inilah siswa atau mahasiswa berada di dunia yang diibaratkan dengan "kampus global", yaitu tempat belajar sepanjang waktu.

Harjanto menambahkan, perkembangan teknologi informasi saat ini memungkinkan terbangunnya suatu jaringan pembelajaran (learning network), baik antara peserta didik Binus dengan peserta didik lainnya maupun antar-peserta didik dengan peserta didik dengan berbagai sumber pembelajaran yang melampaui batas-batas negara.

"Artinya, sekolah atau kampus harus memiliki standar, di mana peserta didik tak bisa lagi mengandalkan ilmu pengetahuan yang disajikan oleh guru atau dosen mereka saja, karena mereka harus belajar lebih banyak dari itu. Mereka harus memanfaatkan fasilitas-fasilitas yang tersedia di lingkungan mereka," tambah Harjanto.

Untuk itu, lanjut dia, saat ini Binus telah menyiapkan fasilitas tersebut seperti laboratorium, perpustakaan, tempat kerja praktek, konferensi, fasilitas pembelajaran berbasis multimedia, video dan audio-broadcasting, video dan audio-conference, dan pendukung lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com