Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Ada Laporan "Miring" soal UN DKI

Kompas.com - 18/04/2011, 10:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Koordinator Pengawas Ujian Nasional DKI Jakarta Soeprijanto mengatakan, sejauh ini belum ada hambatan berarti terkait pelaksanaan UN serentak di DKI Jakarta. Laporan hingga pukul 09.00 baru terkait keterlambatan guru pengawas.

"Masih belum ada laporan apa pun. Paling hanya soal guru pengawas yang terlambat. Itu pun bisa di-back up oleh mahasiswa yang menjadi pengawas cadangan," ungkap Soeprijanto, Senin (18/4/2011), dijumpai di SMAN 109 Jakarta Selatan.

Menurut Soeprijanto, pelaksanaan distribusi soal tahun ini lebih baik daripada tahun sebelumnya.

"Tahun lalu, pengalaman saya dari pagi sudah ramai telepon karena kertas ujian salah. Yang harusnya besok, malah hari ini. Yang sekarang belum ada keluhan terkait soal, lancar, bismillah," ungkapnya.

Selain itu, untuk menghindari terjadinya kongkalikong antara guru dan murid, mulai tahun 2011 sistem penempatan guru dilakukan oleh badan profesional yang ditunjuk, yakni perguruan tinggi. Perguruan tinggi sebagai koordinator pengawas adalah Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

"Kami menerima daftar guru dari sekolah-sekolah. Dari situ kami tempatkan ke sekolah. Kami yang mengatur, tidak lagi pihak Disdik. Selain itu, pengawasan juga ditambah dari pihak universitas," ucapnya.

Soeprijanto menjelaskan, ada sekitar 300 dosen yang ditempatkan di sekolah-sekolah. Setiap sekolah akan ada 1-2 pengawas dari dosen yang berperan sebagai pengawas independen.

Untuk Jakarta Timur dan Jakarta Barat, pengawasan dilakukan oleh UNJ. Jakarta Pusat dilakukan Universitas Indonesia (UI). Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu dilakukan Universitas Jayabaya. Sedangkan Jakarta Selatan dilakukan oleh Universitas Pancasila.

Ia mengatakan, apabila ada hambatan atau gangguan selama pelaksanaan UN, Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta juga menyediakan akses hotline pengaduan UN melalui telepon genggam dengan layanan pesan singkat. Nomor yang disediakan adalah 083812112112. Caranya ketik DISDIK*isi pesan.

Mulai 18-20 April, siswa SMA dan sederajat melaksanakan UN. Peserta UN DKI Jakarta tahun ini yakni 53.978 siswa SMA, 63.669 siswa SMK, 4.679 siswa MA, dan 141 siswa SMA Luar Biasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com