JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo optimistis target kelulusan 100 persen untuk siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan yang sederajat di DKI Jakarta bisa terwujud tahun ini. Menurutnya, keyakinan itu didasari kesiapan siswa yang sudah terlatih menjawab soal dalam ujicoba ujian nasional (UN).
"Mereka sudah menjalani try out dan saya yakin lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya," ucap Foke, sapaan akrab Fauzi Bowo, Senin (18/4/2011), saat berkunjung ke SMKN 62 Jakarta di Jalan 62 Jl. Camat Gabun, Jagakarsa.
Dengan melakukan ujicoba, siswa dinilai lebih mudah menjawab pertanyaan yang diajukan. "Karena mereka sudah dilatih berbulan-bulan," kata Foke.
Lebih lanjut, Foke menjelaskan bahwa pelaksanaan UN tahun ini berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Di tahun sebelumnya, kelulusan siswa hanya ditentukan dengan nilai UN. Sementara kelulusan tahun ini, ditentukan melalui gabungan nilai semester 3, 4, 5 dan nilai Ujian Akhir Sekolah (UAS) ditambah nilai Ujian Nasional (UN).
Tahun 2010, pemerintah provinsi DKI Jakarta memiliki tingkat kelulusan 99 persen untuk SMA dan SMK, serta 98 persen Madrasah Aliyah (MA). "Target kita tentu mempertahankan prestasi," ucap Foke.
Adapun, mulai tanggal 18-20 April, siswa SMA dan sederajat melaksanakan Ujian Nasional. Perserta ujian tahun ini yakni 53.978 siswa SMA, 63.669 siswa SMK, 4.679 siswa MA, dan 141 siswa SMA Luar Biasa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.