Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PTS Pun Mulai Diperhitungkan

Kompas.com - 03/05/2011, 16:21 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kuliah di perguruan tinggi swasta (PTS) tidak bergengsi? Rasanya, anggapan itu tak lagi tepat. Nyatanya, semakin banyak kampus swasta yang tak kalah mutunya dari perguruan tinggi negeri (PTN).

Dalam pemeringkatan perguruan tinggi di dunia, salah satunya webomatrics, cukup banyak PTS Indonesia yang juga diakui. Meskipun di jajaran top Indonesia masih dikuasai PTN, prestasi PTS terbilang membanggakan.

Pada pemeringkatan webomatrics 2011, sejumlah universitas swasta favorit berhasil masuk daftar 5.000 universitas di dunia. Memang, pencapaian itu masih didominasi PTS di wilayah Pulau Jawa. Perguruan-perguruan tinggi itu antara lain Universitas Petra Surabaya, Universitas Gunadarma, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Mercu Buana, Binus University, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta, Universitas Trisakti, Universitas Paramadina, dan Universitas Ahmad Dahlan.

Jika dilihat dari biaya kuliah, sebenarnya besaran dana yang dibutuhkan tidak terlalu jauh beda dari kampus-kampus milik pemerintah. Bahkan, biaya kuliah mahasiswa yang lolos lewat jalur jalur mandiri di PTN top Indonesia kadang lebih mahal daripada PTS favorit.

Ada juga kampus PTS yang menyediakan beasiswa bagi calon mahasiswa. Universitas Paramadina Jakarta, misalnya, punya tawaran Paramadina Fellowship 2011 untuk lulusan SMA, SMK, dan MA yang memiliki prestasi akademik dan nonakademik.

Bukan cuma biaya kuliah yang ditanggung, biaya hidup pun dijamin. Mahasiswa nantinya tinggal di asrama. Bagi calon mahasiswa yang masuk kategori peringkat atas, juga ada kebijakan dalam penentuan besarnya uang pangkal.

Ada juga tawaran pembayaran secara mencicil sehingga meringankan calon mahasiswa. Pendaftaran mahasiswa baru PTS biasanya lebih panjang daripada PTN. Bahkan, beberapa bulan setelah tahun ajaran baru SMA, MA, dan SMK dimulai, seleksi masuk PTS sudah mulai dibuka.

Kampus-kampus swasta favorit biasanya diburu sejak gelombang pertama dibuka. Ada yang untuk berjaga-jaga kalau tidak lolos seleksi PTN, tetapi ada juga yang memang niat awalnya lebih memilih di kampus swasta.

Informasi awal soal kampus-kampus swasta di seluruh Indonesia bisa diakses dari www.dikti.kemdiknas.go.id. Di direktori PT tersedia daftar PTN dan PTS dengan alamat situsnya untuk mencari informasi mengenai profil dan jadwal penerimaan mahasiswa baru.

Akreditasi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com