Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Becak Bermotor Dilengkapi Argometer

Kompas.com - 19/05/2011, 19:02 WIB

LAMONGAN, KOMPAS.com — Lima becak bermotor di Lamongan, Jawa Timur, yang berargometer, yang dirancang mahasiswa ITS Surabaya, Kamis (19/5/2011), dioperasikan.

Jumlah itu merupakan sebagian dari total 205 becak bermotor yang diberi nama Becak Le e Lamongan (Bella) yang beroperasi di Lamongan.

Muslikan, Ketua Koperasi Ikatan Tenaga Manusia yang merupakan organisasi yang dibentuk Paguyuban Penarik Becak di Lamongan, Kamis,  menuturkan, penentuan tarif Bella berargo disamakan dengan tarif Bella tanpa argo.

Ia menambahkan, saat ini di Lamongan juga masih terdapat sekitar 4.000 becak kayuh. Jumlahnya semakin berkurang karena penarik becak kayuh berganti Bella dan bertani. Dia berharap Bela dilegalkan sehingga ada kepastian hukum, paling tidak ada peraturan daerah sebagai payung hukum operasional Bella.

Perancang argo untuk Bella, Ahmad Dwiana Candra, mahasiswa semester VI Jurusan Teknik Fisika ITS Surabaya, menganggap karyanya masih perlu dikembangkan dan disempurnakan. Salah satu upayanya, baterai argo akan diganti dengan aki basah.

"Becak berargometer ini merupakan yang pertama di Indonesia. Nantinya becak argometer akan menjadi ikon daerah Lamongan sebagai pengganti taksi," tuturnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com