Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daerah Terpencil Peroleh Mobil Internet

Kompas.com - 05/07/2011, 03:46 WIB

KUDUS, KOMPAS - Untuk membuka isolasi daerah terpencil dari informasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika memberikan bantuan dua mobil Mobile Pusat Layanan Internet Kecamatan kepada Pemerintah Kabupaten Kudus. Pengadaan mobil berbasis internet itu diharapkan mendorong pengembangan sumber daya manusia di daerah.

Bantuan mobil Mobile Pusat Layanan Internet Kecamatan (M-PLIK) itu merupakan bagian dari bantuan Kemkominfo untuk Jateng yang menerima 120 unit M-PLIK. Berdasarkan surat Balai Penyedia dan Pengelola Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika Nomor 74/BP3TI.2/KOMINFO/06/2011, Kementerian Kominfo menyediakan 1.907 unit M-PLIK untuk 32 provinsi.

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Kudus Hendro Martojo, Senin (4/7), di Kudus, mengatakan, dua mobil M-PLIK itu akan digunakan merata di sembilan kecamatan. Prioritas utama adalah daerah terpencil, terutama di Kecamatan Dawe, Gebog, dan Undaan.

Tiga kecamatan itu mempunyai sejumlah desa di pegunungan dan perbatasan sehingga jauh dari jangkauan teknologi informasi. Mobil M-PLIK akan ditempatkan di

kawasan publik dan sekolah di daerah-daerah terpencil itu secara bergiliran.

Menurut Hendro, untuk sementara mobil M-PLIK dioperasikan operator PT Jogja Digital. Setelah kontrak selesai dan petugas Dishubkominfo siap, mobil M-PLIK dikelola pemerintah daerah. ”Sasaran ke depan adalah membantu masyarakat terpencil agar melek informasi dan mampu mempromosikan potensi daerah melalui internet,” katanya.

Pimpinan PT Jogja Digital Cabang Kudus Wahyudi Kuswijayanto mengemukakan, mobil M-PLIK dilengkapi satu perangkat audio visual, satu komputer pengendali, server, dan enam laptop. Untuk pengoperasian, PT Jogja Digital menyediakan seorang sopir dan operator teknologi informasi.

”Bagi masyarakat yang belum mengenal laptop dan internet akan dikenalkan. Yang sudah bisa, tinggal memakai,” ucapnya.

Hendro menambahkan, mobil M-PLIK sangat bergantung pada listrik untuk menghidupkan perangkat teknologi. Untuk sementara, listrik akan diambilkan dari balai desa yang bakal ditempati mobil M-PLIK. (HEN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com