Dollar AS Melemah karena Kebuntuan Utang AS

LONDON, KOMPAS.com — Dollar Amerika Serikat melemah terhadap euro dan yen pada Selasa (26/7/2011) waktu setempat dan mencapai titik terendah sepanjang masa terhadap safe haven franc Swiss, di bawah tekanan dari kebuntuan atas batas utang Amerika Serikat (AS).

Pada akhir perdagangan, mata uang tunggal Eropa ini berada di 1,4502 dollar AS, naik dari 1,4375 dollar AS di New York pada akhir Senin. Pada pembukaan, euro telah mencapai 1,4522 dollar AS yang merupakan tingkat terkuat dalam tiga minggu. Euro juga menguat terhadap yen, mencapai 113,16 yen dari 112,60 yen pada Senin.

Sementara itu, dollar AS merosot ke 78,03 yen, turun dari 78,31 yen. Pada awal perdagangan, euro berdiri di 77,90 yen atau merupakan level terendah sejak Maret.

Di Washington, diskusi terus berlanjut antara kaum Republikan dan Demokrat terkait tenggat waktu 2 Agustus untuk menaikkan batas utang AS. Tanpa kesepakatan, AS mungkin harus default (gagal bayar) utang.

"Pasar valuta asing tampaknya kehilangan kepercayaan bahwa Kongres AS akan mencapai kesepakatan untuk meningkatkan plafon utang dan memotong pengeluaran publik pada batas waktu 2 Agustus. Hal ini menyebabkan penjualan dollar AS di seluruh papan," kata Kathleen Brooks, seorang analis di kelompok perdagangan Forex.com.

Presiden AS Barack Obama dalam pidato nasionalnya melalui televisi, Senin, memperingatkan bahwa kebuntuan utang saat ini bisa memiliki konsekuensi yang gawat. Kegagalan untuk kompromi, katanya, "akan berisiko memicu krisis ekonomi yang mendalam, salah satunya, hampir seluruhnya disebabkan oleh Washington".     

Pada pagi hari, franc Swiss mencapai posisi tertinggi yang baru terhadap "greenback" dengan mata uang yang pada satu titik sempat dikutip pada 0,7998 franc per dollar AS dan menembus batas 0,80 franc untuk pertama kali. Pagi itu, dollar AS ditutup pada 0,8025 franc Swiss.

"Dollar telah tertekan oleh ketidakpastian pembicaraan plafon utang AS dan kekhawatiran atas kemungkinan penurunan kredit," kata Gen Kawabe, dealer di Chuo Mitsui Trust and Banking. Sementara pasar pada umumnya mengharapkan agar para pejabat tepat waktu menyelesaikan perbedaan pendapat, kebuntuan yang berlanjut telah menimbulkan ketidakpastian apakah AS dapat menjaga peringkat kredit triple-A-nya.

Pada akhir perdagangan, Selasa di London, euro berpindah tangan menjadi 1,4502 dollar AS dari 1,4375 dolar AS pada akhir, Senin di New York serta menjadi 113,16 yen (112,60), 0,8847 pound (0,8828), dan 1,1637 franc Swiss (1,1580). Adapun dollar AS berada pada 78,03 yen (78,31) dan 0,8025 franc Swiss (0,8056). Sementara itu, poundsterling berada pada 1,6391 dollar AS (1,6278).

Di London Bullion Market, harga emas turun menjadi 1.612,75 dollar AS per troy ounce dari 1.613,50 dollar AS pada hari Senin.