Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Gagal Bayar, Tetap Turun Peringkat

Kompas.com - 02/08/2011, 09:35 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com- Walaupun DPR AS telah meloloskan kesepakatan untuk menaikkan pagu utang AS, tetap saja kemungkinan besar peringkat utang AS akan diturunkan dari AAA dalam enam bulan ke depan. Alasannya, karena pemangkasan yang direncanakan belum mencukupi.  

Tiga lembaga pemeringkat utama menolak berkomentar mengenai kemungkinan penurunan peringkat tersebut. Akan tetapi ketiganya, bersama para ekonom dan analis telah memberikan sinyal bahwa masalah utang di AS masih akan terus ada.

Moody's Investors Services telah menyatakan mungkin tetap akan memberikan peringkat AAA tetapi dengan prospek negatif. Artinya, di masa depan akan ada kemungkinan penurunan peringkat.

Fitch Ratings telah mengindikasikan pemangkasan defisit harus dapat dikurangi hingga ke tingkat yang lebih sehat agar AS tetap dapat memperoleh peringkat AAA. Standard & Poor's menyatakan AS harus memangkas anggaran setidaknya sebesar 4 triliun dollar AS dari anggaran di masa depan atau peringkatnya akan diturunkan menjadi AA.

Pada proposal yang disetujui Obama dan para pemimpin Kongres, pemangkasan hanya separuh dari jumlah tersebut. Sehingga kemungkinan S&P akan tetap menurunkan peringkatnya bulan depan.  "Rincian kesepakatan itu tidak seindah judulnya," ujar Guy LeBas, strategis pendapatan tetap dari Janney Montgomery Scott.

Ekonom Avalon Peter Cardillo menyakini kemungkinan AS mengalami penurunan peringkat semakin besar, sekitar 70 persen dalam enam bulan ke depan. Mohamed El-Erian, Kepala Investasi PIMCO pengelola dana obligasi terbesar di dunia mengatakan, perhatian akan beralih pada kemungkinan penurunan peringkat AS.

Pada penutupan perdagangan di Wall Street, indeks ditutup melemah. "Kita telah berhasil menghindari gagal bayar, tetapi sekarang kekhawatiran beralih ke soal penurunan peringkat," ujar Phil Streibe analis pasar pada Lind-Waldock di Chicago. (AP/AFP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com