Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana BOS Triwulan III Belum Disalurkan

Kompas.com - 12/08/2011, 22:11 WIB

PALANGKA RAYA, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Pemerintah Kota Palangka Raya menyatakan dana bantuan operasional sekolah triwulan III belum bisa disalurkan.

"Kami masih menunggu kuitansi terkumpul dari beberapa sekolah," kata Kepala Seksi Akses Standar Pendidikan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Pemkot Palangka Raya, Masarayati, di Palangka Raya, Jumat (12/8/2011).

Ia mengatakan, sebenarnya jika semua sekolah sudah menyerahkan kuitansi penggunaan dana BOS triwulan I dan II, maka untuk triwulan III dapat segera dicairkan. Namun, katanya, hingga saat ini masih ada sebagian sekolah yang belum menyampaikan laporan triwulan itu.

Ia meminta kepada sekolah yang sampai sekarang belum juga menyerahkan laporan triwulan itu agar jangan menunda dan segera melakukannya, sehingga tidak menghambat pencairan dana BOS triwulan III.

Ia memastikan dana BOS triwulan III baik untuk SD dan SMP Negeri sederajat yakni 100 SD negeri dan 29 SMP negeri, saat ini sudah tersedia, hanya tinggal menunggu proses penyaluran.

Pihaknya terus melakukan koordinasi dan selalu mengingatkan sekolah yang belum menyerahkan laporan triwulan sebelumnya sehingga hak para siswa bisa diberikan tepat waktu.

Ia mengatakan, besarnya biaya satuan BOS yang diterima untuk SD Rp400 ribu per siswa per tahun dan SMP sebesar Rp 575 ribu per siswa per tahun.

Penyaluran dana BOS tiga bulan sekali yakni triwulan I Januari hingga Maret paling lambat 14 hari karja pada awal Januari 2011 dan triwulan II April hingga Juni dilakukan paling lambat tujuh hari kerja pada awal April 2011.

Triwulan III Juli hingga September dilakukan paling lambat tujuh hari kerja pada Juli 2011 dan triwulan IV Oktober hingga Desemeber dilakukan paling lambat 14 hari kerja pada Oktober 2011 setelah PMK alokasi prognosa defintif BOS 2011 ditetapkan. "Biasanya penyaluran keempat hanya untuk membayar selisih atau kekurangan dari data yang didapat," katanya.

Ia mengatakan, tujuan utama program BOS yakni untuk pemerataan dan perluasan akses. Program BOS, katanya, juga berguna meningkatkan mutu, relevansi, daya saing, tata kelola, akutanbilitas, dan pencitraan publik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com