Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mirna Diduga Diculik Teman Facebook

Kompas.com - 04/11/2011, 22:01 WIB
Pingkan E Dundu

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Sejak lima hari lalu, Senin (31/10/2011) hingga Jumat (4/1/20111) Mirna Maryana (17), siswi kelas 2 Sekolah Menengah Umum (SMU) Negeri, Kota Tangerang, Banten menghilang.

Diduga, ia diculik teman prianya yang dikenal dari jejaring sosial facebook. Ayah dan ibu korban, Luki dan Maryani melaporkan kehilangan anaknya ke Kepolisian Resor Metro (Polrestro) Tangerang Kota, Jumat.

Keduanya ditemani sanak keluarga mendatangi Kantor Markas Polres di Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang. "Sekitar pukul 15.00, hari Minggu, Mirna berpamitan ke saya karena mau ikut latihan teater di sekolah," ujar Maryani.

Hingga Minggu malam Mirna tak kunjung datang ke rumah. Kepada bapaknya, korban sempat mengirimkan pesan singkat melalui telepon genggam. Isi pesan memohon izin kepada orangtuanya untuk menginap di rumah teman.

"Dalam pesannya, Mirna tak bilang kalau mau menginap di rumah siapa. Ia hanya bilang menginap di rumah teman saja," kata Maryani.

Merasa ada yang ganjil, malam itu Luki langsung menelpon balik ke telepon genggam putrinya. Akan tetapi, teleponnya tak bisa dihubungi. Sejak malam itu, komunikasi orangtua dan anak terputus sama sekali.

"Memang anak saya itu kalau di rumah agak tertutup. Tetapi yang kami tau, Mirna itu suka aktif main facebook. Karena itu saya menduga dia pergi bareng teman barunya yang dikenal dari facebook itu," papar Maryani.

Maryani dan keluarganya sempat menanyakan kepada para teman korban di sekitar rumah mereka. Akan tetapi, tak satu pun dari temannya yang tahu kemana Mirna pergi.

"Saya harap, Mirna dapat segera kembali ke rumah dalam keadaan hidup. Saya takut jika terjadi apa-apa dengan dirinya," kata Maryani dengan wajah sedih. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com