Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belanja Migas Disetujui 24,15 Miliar Dollar AS

Kompas.com - 20/12/2011, 19:16 WIB
Evy Rachmawati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) menyetujui belanja perusahaan minyak dan gas bumi tahun 2012 sebesar 24,15 miliar dollar AS. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan produksi migas nasional.  

Dari total belanja perusahaan migas itu, sebanyak 20,9 miliar dollar AS untuk wilayah kerja produksi dari 71 kontraktor kontrak kerja sama (KKS), yang mengajukan rencana program dan anggaran (work, program and budget). Sisanya, sebanyak 3,25 miliar dollar AS untuk wilayah kerja eksplorasi dengan jumlah 183 kontraktor.

Jumlah itu belum termasuk 24 kontraktor eksplorasi yang baru menandatangani kontrak kerja sama pada November dan Desember 2011.  

Dari total anggaran Rp 20,9 miliar di wilayah kerja produksi, rencananya 61 persen di antaranya digunakan untuk operasional produksi, 22 persen untuk pengembangan lapangan, 10 persen untuk kegiatan eksplorasi, sisanya untuk administrasi dan umum.

"Dari kegiatan operasional, 736 juta dollar AS untuk kegiatan perawatan fasilitas produksi," kata Kepala Divisi Humas, Sekuriti, dan Formalitas, BP Migas, Gde Pradnyana, dalam siaran pers, Selasa (20/11/2011), di Jakarta.

Dia mengatakan, perawatan fasilitas  perlu mendapat perhatian serius, karena lebih dari 60 persen penghentian produksi tidak terencana (unplanned shutdwon) disebabkan oleh kerusakan fasilitas produksi dan operasi.

"Kondisi ini menyebabkan kehilangan potensi produksi yang tidak sedikit," kata Gde.  

Sementara dari total anggaran 3,25 miliar dollar AS di wilayah kerja eksplorasi, 78 persen di antaranya diperuntukkan pengeboran eksplorasi, 7 persen untuk survei geologi, 14 persen untuk administrasi dan umum, serta sisanya untuk pengembangan.

Pihaknya berharap, komposisi anggaran yang telah disetujui itu dapat direalisasikan kontraktor KKS dengan optimal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com